Kasus Covid-19 di Indonesia Mulai Turun, Luhut: Segera Uji Coba Prokes Lewat Aplikasi PeduliLindungi
"Jumlah kasus harian Indonesia telah turun 70,2 persen. Sementara kasus Jawa dan Bali telah turun hinga 78,6 persen," kata Luhut.
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus penularan Covid-19 di Indonesia per 26 Agustus 2021 sudah menunjukkan penurunan.
Hal itu dikatakan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam Launching TribunTangerang.com dan TribunBekasi.com via daring, Jumat, (27/08/2021) sore.
Dikatakannya, hingga 26 Agustus 2021 kemarin, kasus Covid-19 di Indonesia menunjukkan perbaikan yang signifikan.
Dibandingkan pada kasus puncak pada 15 Juli 2021 lalu.
"Jumlah kasus harian Indonesia telah turun 70,2 persen. Sementara kasus Jawa dan Bali telah turun hinga 78,6 persen," kata Luhut.
Selain itu, perbaikan juga terlihat dari rumah sakit yang turun signifikan.
"Sebagai contoh, Wisma Atlet mencapai 90 persen pada puncak harian delta. Namun, saat ini sudah berada di 12,7 persen," bebernya.
Sementara itu, isoter yang disiapkan juga sudah banyak yang kosong.
Sehingga pihaknya memutuskan ditutup sementara untuk efisiensi.
"Tapi, dalam waktu cepat, jika timbul varian baru lagi, kita juga dengan cepat akan membuka," ucapnya.
Diakuinya, keberhasilan pengendalian pandemi menjadi kunci bagi pemulihan ekonomi dengan cepat.
Seiring dengan turunnya kasus Covid-19, semakin banyak PPKM di kabupaten dan kota juga turun dari level 4 menjadi level 3 atau 2.
"Saat ini, lebih 60 persen di kabupaten dan kota di Jawa-Bali telah berada di level 3 atau 2," bebernya.
Dengan begitu, lanjut Luhut, berbagai aktivitas ekonomi di wilayah tersebut dapat dimulai kembali.
Meskipun dalam kapasitas yang terbatas.