Timor Leste
21 Tahun Merdeka, Begini Nasib Pemuda Timor Leste? Rebutan Cari Kerja ke Negara Miskin di Eropa Ini
Cuma Bisa Cari Kerja Menjadi Buruh Sampai Korea Selatan Atau Negara Miskin di Eropa Ini, Beginilah Nasib Milenial di Timor Leste, Tak Keluar Negeri Ta
TRIBUN-TIMUR.COM - Sejak Timor Leste merdeka, 21 tahun lalu, lowongan kerja masih sulit diperoleh.
Karena itu, ratusan pemuda Timor Leste tiap saat mendatangi Kedutaan Portugis di Dili dalam beberapa tahun terakhir.
Kedatangan mereka tak lain untuk mengurus paspor Portugis, demi mendapatkan kesempatan bekerja agar hidup lebih baik.
Namun, apa penyebab anak-anak muda ini malah begitu bersemangat meninggalkan negara mereka sendiri?
Anak muda bergerak mengikuti pekerjaan dan uang.
Dan kedua hal inilah yang menyebabkan mereka berani meninggalkan Timor Leste.
Para pemuda Timor Leste terancam jatuh dalam kesenjangan dalam perkembangan negara tersebut.
Solusinya tidak begitu mudah, tapi bukan berarti tidak bisa dijangkau.
Anak muda berusia 15-24 tahun menyumbang 20% total populasi tahun 2015 lalu, menurut analisis Populasi dan Sensus Perumahan Timor Leste tahun 2020.
Sementara anak muda hanya menyumbang 14% dari jumlah buruh negara, mereka menjadi 2/3 dari total pengangguran Timor Leste.
Laporan Analisis Kelompok Buruh tunjukkan tingkat pengangguran anak muda tahun 2015 mencapai 12.3%, lebih tinggi daripada rata-rata nasional yaitu 4.8%.
Laporan juga menunjukkan analisis tingkat pengangguran dari tingkat pendidikan.
Menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan justru semakin tinggi risiko menganggur.
Tingkat pengangguran di antara pemuda tanpa pendidikan adalah di bawah 10% tapi di antara pendidikan menengah mencapai 18% dan di antara para lulusan universitas mencapai 20%.
Sementara itu Laporan Analisis Pendidikan menunjukkan para pemuda yang tidak sedang bekerja, atau tidak sedang dalam pendidikan dan pelatihan (NEET) ada sebanyak 27.7%.