Tak Ada Eks Arema, Berikut Dua Pemain Bertahan Didatangkan PSM Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar terus berlatih jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2021-2022.

Rencananya, kick off Liga 1 bakal bergulir 27 Agustus, artinya sisa beberapa hari lagi.

PSM pun kembali kedatangan dua pemain untuk memperkuat lini pertahanan.

Namun yang datang bukan eks pemain Arema, Syaiful Indra Cahya.

Melainkan eks pemain Sulut United, Jacky Adrian Runtulalo. 

Dia baru bergabung dalam latihan  PSM hari ini Senin (23/8/2021) di Lapangan Bosowa Sport Center (BSC), Jl Teuku Umar, Kota Makassar.

Pemain berusia 27 tahun ini berposisi sebagai stopper atau bek tengah.

Jacky sebelumnya pernah mengikuti seleksi dengan Laskar Pinisi pada Piala Menpora lalu.

Selain Jacky, PSM juga kedatangan alumni SAD Uruguay, Dolly Gultom.  

Dolly sebelumnya pernah mengikuti trial atau seleksi bersama PSM.

Dolly diproyeksi untuk mengisi bek sayap kanan PSM.

Ia kembali diberikan kesempatan untuk bergabung dengan PSM untuk kedua kalinya.

Pemain 28 tahun ini pernah mengikuti seleksi di PSM pada 17 Juni lalu.

Dia  bertahan selama dua pekan lebih.

Namun karena belum memenuhi ekspektasi tim pelatih dan manejemen kala itu sehingga harus dia meninggalkan Kota Makassar pada 5 Juli.ini

Sementara dua pemain PSM Anco Jansen dan M Rafli Asrul tidak terlihat  dalam latihan sore tadi.

Sedangkan Rasyid Bakri dan Friska Womsiwor yang sebelumnya mengalami cedera telah ikut berlatih bersama rekan setimnya.

Daftar Striker PSM Makassar

Striker asal Belanda, Anco Jansen menjadi tumpuan PSM Makassar di lini depan.

Belum ada sosok sepadan yang mampu mengganggu posisinya sebagai striker.

Tentu ini menjadi pekerjaan rumah sebelum liga bergulir, mencari pemain berposisi striker.

Sebab jika terjadi sesuatu yang tak diinginkan kepada pemain 32 tahun tersebut, misal cedera atau terkena akumulasi kartu, tak ada opsi lain.

Selama ini Anco Jansen pun tampil meyakinkan. Terbukti dari lima laga uji coba dijalani Laskar Pinisi, dia telah mencetak 8 gol dan 3 assist.

Pelatih PSM, Milomir Seslija menilai Anco Jansen pemain yang bagus. Apa lagi dia pernah bermain di divisi dua dan divisi satu Liga Belanda.

"Anco Jansen cukup bagus," akunya saat ditemui usai melatih di Lapangan Bosowa Sport Center (BSC), Jl Teuku Umar, Kota Makassar, Rabu (11/8/2021).

Namun, ia tak bisa bergantung hanya pada Anco Jansen. Sebab, setiap pemain PSM bisa dimanfaatkan untuk menciptakan peluang dan gol.

"Tidak boleh hanya bergantung pada Anco, banyak pemain lain bisa dimanfaatkan," ucap pelatih akrab disapa Milo ini.

Sejauh ini juru taktik berpaspor Bosnia Herzegovina mengandalkan penyerang sayap, Saldi Amiruddin sebagai pelapis Anco Jansen.

Pemain 26 tahun ini kadang diplot sebagai striker tunggal.

Ada pula pemain akademi PSM, Reza Abdillah. Namun, Reza masih butuh jam bermain yang banyak. Sebab bermain di laga uji coba berbeda dengan pertandingan sebenarnya.

Sebenarnya Milo juga bisa memainkan penyerang sayap kiri, Ilham Udin Armaiyn di posisi striker.

Termasuk gelandang serang asal Belanda, Wiljan Pluim. Pemain akrab disapa Willy ini bisa dijadikan sebagai false nine atau striker palsu.

Hal itu pun pernah diterapkan oleh Milo ketika uji coba PSM melawan Putra Banca FC. Skor akhir 2-0 untuk kemenangan skuad Ayam Jantan dari Timur.

Gol kedua tersebut tercipta lewat assit Willy dan berhasil diselesaikan dengan baik oleh Rasyid Bakri.

Milo menyebut, striker yang dibutuhkan harus memiliki karakter dan kemampuan berbeda dari Anco Jansen.

"Harus berbeda dengan kemampuan yang Anco miliki," sebut mantan pelatih Arema dan Madura United ini.(*)