Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ryan Jombang

Alasan Ryan Jombang 'Pasrah' Dianiaya Bahar bin Smith di Lapas, Padahal Dulu Pernah Bunuh 11 Orang

Kasus Ryan terbongkar berawal dari penemuan potongan mayat di dekat Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan pada 12 Juli 2008.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Very Idham Henyansyah alias Ryan Jombang dan Habib Bahar bin Smith berdamai setelah sebelumnya sempat terlibat perselisihan di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. 

Herannya, massa yang berkumpul banyak bukan penghuni Lapas Gunung Sindur.

"Saat klien kami Ryan ini hendak berangkat salat ke masjid, lalu dipanggil petugas Lapas. Datang ke depan ternyata begitu klien kami ke depan, rupanya di depan sudah ada massa dengan jumlah banyak. Massa itu massa dari luar, bukan massa dari Lapas," ujarnya.

Di lokasi itu, Benny menuturkan kliennya mengalami sejumlah penganiayaan hingga babak belur.

Bahkan, ada beberapa luka sayatan di bagian tubuhnya.

"Saya orang pertama yang datang ke sana. Persis saya datang itu pukul 19.00 malam. Dan saya dapat berita valid. Ketika saya datang ke sana Ryan dalam kondisi tertidur. Jadi mukanya sudah habis babak belur. Lalu ada bekas sayatan, luka-luka di tangan," ungkapnya.

Lebih lanjut, Benny menuturkan penganiayaan tersebut dipicu soal uang yang dipinjam Habib Bahar dari Ryan Jombang.

Masih Ingat Pembunuhan Berantai Ryan Jombang? Para Korban Dimutilasi
Masih Ingat Pembunuhan Berantai Ryan Jombang? Para Korban Dimutilasi (Kolase istimewa (Tribunnews/Kompas.com))

Totalnya Rp 10 juta yang dilakukan secara bertahap.

"Dugaan penganiayaan itu karena klien kami uangnya dipinjam beberapa kali oleh Habib Bahar secara bertahap dengan jumlah tertentu. Lalu ketika hendak diminta kembali uangnya tidak pernah dikembalikan. Yang ada klien kami dianiaya," ujarnya.

Kuasa hukum Ryan Jombang, Kasman Sangaji mengatakan kliennya tak melawan saat dianaya Bahar bin Smith.

Kepada Kasman, Ryan mengatakan bahwa dia memilih untuk tidak melawan, lantaran tidak mau ribut dengan sesama napi atau pendukung Bahar.

Selain itu, ia juga tidak mau melanggar aturan yang ada di dalam Lapas.

Akibat penganiayaan itu, Ryan Jombang mendapat perawatan karena luka di bagian bibir, mata, dan perut.

"Tiba-tiba saja begtu. Jadi Ryan lagi jalan, terus dipanggil sama Bahar dan langsung dihajar. Kondisi di sana itu mereka beda blok, tapi dekat bloknya, karena di sana satu komunitas, kalau enggak salah Ryan di blok bawah," kata Kasman.

Sudah Hijrah

Benny Daga menyampaikan kliennya telah hijrah usai pernah terlibat dalam kasus pembunuhan berantai terhadap 11 orang di Jakarta dan Jombang pada 2007-2008 silam.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved