Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Daun Jarak

Obati Sembelit dengan Daun Jarak

Berikut ini cara obati sembelit dengan tanaman Daun Jarak. Tentu saja sembelit atau susah buang air besar pastinya membuat seseorang tidak nyaman.

Editor: Rasni
Freepik
Ilustrasi sembelit 17082021 

TRIBUN-TIMUR.COM - Berikut ini cara obati Sembelit dengan tanaman Daun Jarak.

Tentu saja sembelit atau susah Buang Air Besar pastinya membuat seseorang tidak nyaman.

Daripada mengobatinya pakai onat kimia dengan resiko efek samping, tidak ada salahnya mencoba bahan herbal.

Salah satunya tanaman Daun Jarak yang sedang naik daun.

Cukup menggunakan beberapa lembar daun jarak. 

Pertama-tama, cuci bersih beberapa lembar Daun Jarak yang segar. 

Selanjutnya, kukus di atas api hingga matang.

Selain air rendamannya bisa diminum, masyarakat juga bisa mengonsumsi langsung daun jarak yang sudah matang. 

Seperti makan lalapan.

Tunggu beberapa saat setelah dikonsumsi, sembelit akan teratasi. 

Tanda-tanda Sembelit

Berikut terdapat beberapa tanda atau gejala sembelit yang dapat diketahui:

- Buang air besar (BAB) kurang dari tiga kali per minggu

 - Tinja keras, kering, atau menggumpal

- Kesulitan atau nyeri saat BAB

- Perasaan bahwa belum semua feses telah keluar setelah BAB

- Perut kembung

- Menjadi merasa perlu bantuan untuk mengosongkan isi perut, seperti menekan perut atau menggunakan jari untuk mengeluarkan kotoran dari anus.

Atasi Sembelit

Berikut terdapat beberapa cara alami mengatasi sembelit dengan mudah:

1. Minum lebih banyak air

Seseorang dengan sembelit harus mencoba untuk minum lebih banyak air.

Dikutip dari Medical News Today, dehidrasi secara teratur bisa membuat seseorang mengalami sembelit.

Untuk mencegah hal ini, penting untuk minum cukup air dan tetap terhidrasi.

2. Makan lebih banyak serat

Untuk mengatasi sembelit, dokter sering meminta orang untuk meningkatkan asupan serat makanannya.

Menambah asupan serat dalam makanan dapat memperlancar pencernaan dan membuat tekstur kotoran menjadi lebih padat, sehingga kotoran lebih cepat terdorong keluar dari usus.

Di sisi lain, penderita sembelit sebaiknya menghindari makanan atau minuman dengan kandungan gas tinggi, seperti susu, makanan berlemak, dan sayuran tertentu (misalnya lobak dan kol) agar perut tidak terasa kembung hingga menambah ketidaknyamanan.

3. Lebih banyak berolahraga

Berbagai penelitian telah melaporkan bahwa olahraga dapat membantu memperbaiki gejala sembelit.

Ini terjadi karena lahraga dapat meningkatkan pergerakan otot di saluran cerna atau usus.

Sementara, penelitian telah mengaitkan gaya hidup yang tidak banyak bergerak dengan peningkatan risiko sembelit.

Oleh arena itu, beberapa ahli kesehatan merekomendasikan untuk meningkatkan olahraga agar feses bergerak.

Cobalah melakukan olahraga ringan, seperti jalan-jalan biasa, berenang, bersepeda, atau jogging untuk mengetahui apakah itu dapat membantu mengatasi sembelit yang dialami.

4. Makan makanan probiotik

Probiotik dapat membantu mencegah sembelit kronis.

Probiotik adalah bakteri hidup menguntungkan yang secara alami ada di usus.

Bakteri tersebut termasuk Bifidobacteria dan Lactobacillus.

Orang dapat meningkatkan level keberadaan bakteri baik dengan makan makanan probiotik.

Beberapa orang yang mengalami sembelit kronis memiliki ketidakseimbangan bakteri di ususnya.

Mengkonsumsi lebih banyak makanan probiotik dapat membantu meningkatkan keseimbangan ini dan mencegah sembelit.

Sebuah penelitian pada 2019 menemukan bahwa mengonsumsi probiotik selama 2 minggu dapat membantu mengobati sembelit, meningkatkan frekuensi tinja, dan konsistensi tinja.

Makanan yang mengandung probiotik juga dapat membantu mengobati sembelit dengan memproduksi asam lemak rantai pendek.

Ini dapat meningkatkan gerakan usus, membuatnya lebih mudah untuk BAB.

Beberapa makanan yang mengandung probiotik tinggi, yakni:

- Yogurt

- Kol

- Kimchi

- Tempe

- Sebagai alternatif, cobalah suplemen probiotik.

Beberapa penelitian menemukan bahwa orang mulai merasakan manfaat suplemen ini setelah 4 minggu.

Namun, sebelum mengonsumsi suplemen, Anda lebih baik berkonsultasi dulu dengan dokter.

5. Makan makanan prebiotik

Prebiotik adalah serat karbohidrat yang tidak dapat dicerna.

Prebiotik termasuk oligosakarida dan inulin.

Meskipun serat makanan mengurangi sembelit dengan meningkatkan konsistensi dan sebagian besar tinja, prebiotik memiliki efeknya dengan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Serat prebiotik meningkatkan kesehatan pencernaan dengan memberi makan bakteri menguntungkan di usus, yang meningkatkan probiotik dan meningkatkan keseimbangan bakteri usus.

Faktanya, beberapa prebiotik dapat membantu meningkatkan frekuensi buang air besar, serta membuat tinja lebih lembut.

Beberapa makanan yang mengandung prebiotik meliputi:

- Bawang putih

- Bawang merah

- Pisang

- Daun bawang

- Buncis

Bila tidak kunjung sembuh atau membaik, sebaiknya Anda segera konsultasi ke dokter atau pakar kesehatan.

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved