Tribun Otomotif
7 Poin Pemeriksaan Sebelum Servis di Bengkel Resmi Yamaha, Apa Saja?
Prosedur pengecekan tersebut dilakukan langsung oleh Service Advisor (SA) dan dilakukan sebelum registrasi untuk servis.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tribuners! Servis motor secara berkala wajib dilakukan agar kendaraan kesayangan kita performanya tidak menurun.
Bengkel resmi tentunya masih menjadi rujukan utama, agar riwayat servis motor bisa termonitor secara baik.
Khusus bagi pemilik motor Yamaha yang ingin menyervis motornya di bengkel resmi, ternyata ada 7 poin standar pemeriksaan motor sebelum servis.
Service Advisor Sentral Yamaha Makassar, Siswanto Sawal, menjelaskan bahwa 7 poin standar pemeriksaan ini penting untuk dicek.
"Ini untuk poin penting saja yang dicek, karena nanti saat diservis akan dilakukan pengecekan lebih detail oleh mekanik," jelasnya via keterangan tertulis ke tribun-timur.com, Selasa (17/8/2021).
Siswanto mengatakan bahwa prosedur pengecekan tersebut dilakukan langsung oleh Service Advisor (SA) dan dilakukan sebelum registrasi untuk servis.
"Jadi SA cek dulu, baru kita infokan ke konsumen, setelah itu baru registrasi untuk servis," kata Anto, sapaan akrabnya.
Poin-poin tersebut akan dicek oleh SA secara visual dan fungsinya.
"Kita lihat apakah ban masih layak pakai, terus fungsi kemudinya kita cek, dan yang lainnya juga," sambung Anto.

Adapun 7 poin standar pemeriksaan sebelum servis di Yamaha yakni kelayakan ban, gerak bebas kemudi.
Kemudian kelayakan sproket dan rantai, fungsi rem depan dan belakang, kondisi oli mesin.
Selanjutnya, fungsi kelistrikan dan lampu, serta pemeriksaan tegangan battery (Aki).
“Pastikan ketujuh hal tersebut didapatkan ketika motor kamu servis di bengkel resmi Yamaha,” ujar Anto.
Jadwal Servis
Lebih lanjut, Anto memaparkan jadwal servis yang bisa digunakan oleh pemilik KSG dari Yamaha.
Service 1 adalah waktu maksimal 1 bulan dari tanggal pembelian atau sudah digunakan untuk berkendara 1.000 KM.
Jika motor belum digunakan dengan jarak 1000 km namun sudah hampir 1 bulan dari tanggal pembelian maka bisa dan wajib dilakukan service pertama.
“Anda juga bisa melakukan service setelah berjalan 1000 km pertama,” katanya.
Service 2 adalah berlaku untuk jarak 4.000 km / 4 bulan.
Jika sudah digunakan dengan jarak 4.000 km, Anda bisa segera melakukan service.
“Jikapun belum menempuh jarak tersebut, tetapi sudah 4 bulan, Anda juga bisa segera melakukan service keduanya,” jelasnya.
Service 3 adalah berlaku untuk jarak 7000km / 7 bulan.
Jika motor yang dimiliki sudah mencapai jarak tersebut, bisa segera membawanya ke tempat service.
“Jikapun belum menempuh jarak tersebut namun sudah hampir 7 bulan dari tanggal pembelian, maka service ketiga bisa dilakukan,” paparnya.
Service 4 adalah erlaku untuk jarak 10.000 km atau 10 bulan.
Jika belum sepuluh bulan, namun sudah menempuh jarak tersebut maka service ini bisa dilakukan.
Kalaupun jarak tersebut belum dicapai namun sudah hampir 10 bulan, juga bisa melakukan service kendaraan.
“Dengan adanya service gratis dari Yamaha tersebut, diharapkan pemilik motor bisa lebih merawat motornya dengan mudah dan tentu saja gratis,” tutupnya.(*)