Kemerdekaan Indonesia
6 Negara yang Langsung Akui Kemerdekaan Indonesia, Sebagian Besar dari Arab
Pembacaan teks Proklamasi oleh Presiden Soekarno dan wakilnya Mohammad Hatta, langsung menggaung ke seluruh dunia.
Semenjak Suriah jadi negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia, jalinan bilateral juga terikat.
Tetapi, kenaikan jalinan sempat berhenti saat perselisihan Suriah menyusup pada 2011. Sekarang ini jalinan ke-2 negara cuman hanya sama-sama memberikan dukungan dalam komunitas internasional.
3. Lebanon
Lebanon menyusul Mesir dan Suriah masuk ke daftar negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Pernyataan secara de jure diberikan Lebanon ke NKRI pada 29 Juli 1947.
Dari sana terikat jalinan bilateral Indonesia-Lebanon, yang awalannya ikut diakreditasikan oleh Duta Besar RI di Mesir.
Kedutaan Besar RI untuk Lebanon selanjutnya dibangun dengan cara resmi di ibukota Beirut pada 1996.
4. Yaman
Pengakuan pada kemerdekaan Indonesia diberi Yaman tanggal 3 Mei 1948. Seterusnya, jalinan bilateral Indonesia-Yaman terus dipertingkat baik pada sektor politik, ekonomi, sampai sosial budaya, dan sudah berjalan 70 tahun.
5. Arab Saudi
Negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia setelah itu Arab Saudi. Tetapi, jalinan bilateral RI-Arab Saudi baru sah terikat mulai 1 Mei 1950 dan jadi berlanjut sampai sekarang.
Raja Salman sempat bertandang ke Indonesia pada 2017, dan negeri kaya minyak itu buka peluang kerja untuk TKI (Tenaga Kerja Indonesia). Tidak lupa, Arab Saudi dan Indonesia juga merajut kerja-sama di bagian haji.
6. Vatikan
6 Juli 1947, Vatikan menjadi satu diantara negara Eropa pertama yang memberikan pernyataan kedaulatan pada kemerdekaan Indonesia.
Jalinan diplomatik ke-2 negara kelihatan dengan berdirinya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Vatikan di tahun yang sama. Jalinan RI-Vatikan diperkokoh saat Kedubes Vatikan (Apostolic Nunciature) datang dengan cara resmi di Jakarta semenjak 1950.
Beberapa Negara Yang Memberikan Dukungan Kemerdekaan Indonesia