Update Corona Pangkep
38 Pasien Covid-19 di Pangkep Sembuh, Kabar Buruknya Bertambah 36 Positif
Jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Pangkep bertambah 36 orang. Saat ini Pangkep masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKEP - Jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Pangkep bertambah 36 orang.
Saat ini Pangkep masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Covid-19 Pangkep, dr Annas Ahmad, Kamis (12/08/21).
"Ada penambahan 36 kasus. Kini total ada 685 kasus di Pangkep," ujar Annas Ahmad.
Kabar baiknya ada 38 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan dan isolasi mandiri.
685 pasien ini tersebar di 13 Kecamatan di kabupaten Pangkep.
"Kecamatan dengan kasus Covid-19 terendah adalah Liukang Kalmas dengan empat kasus," kata dr Annas.
10 orang berasal dari Tondong Tallasa, 13 orang dari Liukang Tupabiring, 14 orang dari Liukang Tupabiring Utara.
21 orang berasal dari Mandalle, 22 orang dsri Liukang Tangaya dan 25 orang berasal dari Segeri.
43 orang berasal dari Ma'rang, 53 orsng dari Balocci.
65 orang berasal dari Minasatene dan 84 orang berasal dari Labakkang.
"Kecamatan dengan jumlah kasus yang terbanyak yakni Bungoro dengan 161 kasus dan Pangkajene dengan 170 kasus," tambahnya.
Saat ini, 36 orang dari pasien positif telah melakukan perawatan di rumah sakit.
Sementara 649 lainnya menjalani isolasi mandiri di kediamannya masing-masing
Annas menuturkan, membludaknya kasus Covid-19 di Pangkep diduga kuat akibat masyarakat yang mulai abai dengan protokol kesehatan.
"Salah satu penyebabnya masyarakat yang mulai abai dengan protokol kesehatan, utamanya masker," sebutnya.
Selain itu, cakupan vaksin di Kabupaten Pangkep juga masih tergolong rendah.
Kasus positif bertambah setelah dilakukan tracing kontak.
"Kasus aktif kembali ditemukan setelah tracing kontak pasien konfirmasi sebelumnya," terangnya.
Ia mengatakan, klaster keluarga menjadi yang terbanyak ditemukan setelah tracing dilakukan.
Saat ini, total kasus Covid-19 terkonfirmasi di Kabupaten Pangkep sebanyak 2.475 orang.
Dan untuk pasien yang sudah sembuh mencapai 1.713 orang.
Sementara yang meninggal dunia 77 orang.
Untuk mengantisipasi penambahan kasus, pihaknya berusaha mempercepat vaksinasi.
"Kami sedang berusaha mempercepat vaksinasi dan melakukan tracing kontak," jelasnya.
Tak hanya itu, Pemkab Pangkep bekerjasama dengan Satgas Covid-19 pun telah melakukan pembatasan kegiatan sejak tanggal 30 Juni Kemarin.
Dalam surat edaran dari Pemkab Pangkep, disebutkan bahwa operasional warung kopi, rumah makan, kafe, pasar modern dan toko hanya sampai pukul 22.00 Wita.
Tak hanya itu, pembelajaran tatap muka pun ditunda hingga adanya petunjuk baru dari pemerintah pusat dan provinsi.