Tribun Edukasi
Apakah Madu Tak Punya Masa Kadaluwarsa?
Madu bisa bertahan lama karena nektar bunga bercampur dengan enzim yang dimiliki lebah.
TRIBUN-TIMUR.COM - Apakah Madu Tak Punya Masa Kadaluwarsa?
Bukan rahasia lagi kalau madu kaya akan manfaat, utamanya bagi kesehatan tubuh.
Namun, pernahkan terbersit di pikiran Anda tentang masa kadaluwarsa madu?
Apakah tidak ada efek samping jika menggunakan madu yang sudah lama tersimpan dalam botol?
Pada 2015, arkeolog menemukan pot berisi madu yang usianya sudah mencapai 3.000 tahun di sebuah makam Mesir.
Setelah dicicipi, ternyata rasanya tetap lezat dan manis, sama seperti madu pada umumnya.
Baca juga: Tahukah Kamu Seberapa Kuat Jaring Laba-Laba?
Baca juga: Tahukah Kamu Kenapa Awan Terlihat Bergerak di Langit?
Semenjak saat itulah madu disebut sebagai satu-satunya makanan yang dapat bertahan lama bahkan selamanya.
Madu berwarna kuning agak kecoklatan, rasanya manis dan teksturnya kental.
Makanan ini bisa dikonsumsi langsung atau diolah menjadi bentuk makanan lainnya.
Mengapa madu tidak memiliki masa kedaluwarsa?
Dilansir dari Mentalfloss, madu bisa bertahan lama karena nektar bunga bercampur dengan enzim yang dimiliki lebah.
Perpaduan antara keduanya telah mengubah komposisi nektar dan memecahnya menjadi gula yang sifatnya lebih sederhana.
Tidak hanya itu, enzim bernama oksidase glukosa yang dimiliki lebah dapat menciptakan cairan yang sangat asam dengan tingkat kelembapan rendah.
Sehingga mencegah pertumbuhan bakteri dalam nektar.
Hal ini menjadi faktor utama mengapa madu bisa bertahan lama atau bahkan tidak memilliki masa kedaluwarsa.