Tribun Makassar
Pasien Covid-19 di Sidrap Bertambah 15 Orang dan 2 Meninggal
Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, bertambah, Minggu, (08/08/2021).
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Sudirman
TRIBUNSIDRAP.COM, SIDRAP - Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, bertambah, Minggu, (08/08/2021).
Hal itu dikatakan Juru Bicara Satgas Covid-19 Sidrap, Ishak Kenre.
"Hari ada 15 pasien positif Covid-19 dan 2 meninggal," kata Ishak saat dikonfirmasi via Whatsapp, Minggu, (08/08/2021) malam.
Ishak mengatakan kasus aktif di Kabupaten Sidrap saat ini sebanyak 265 orang.
"Terdapat 233 orang yang isolasi mandiri dan 32 orang dirawat di rumah sakit," ucapnya.
Pihaknya pun telah melakukan tracking dan testing kontak kepada keluarga pasien yang positif dan meninggal.
"Kami telah melakukan tracking dan testing kepada keluarga pasien yang telah melakukan kontak erat dengan pasien positif dan meninggal," terangnya.
Ishak menuturkan, kecamatan dengan jumlah kasus terbanyak yakni Kecamatan Panca Rijang dan Maritengngae.
"Untuk Kecamatan Panca Rijang ada 87 orang yang positif," ucapnya.
"Sementara warga Kecamatan Maritenggae sebanyak 78 orang," bebernya.
Lebih lanjut, Ishak menuturkan saat ini Kabupaten Sidrap masuk dalam zona orange.
"Saat ini kita berada di zona orange penyebaran Covid-19 di Sulawesi Selatan," ucapnya.
Ia mengimbau, agar masyarakat disiplin menerapkan 5 M.
"Tetap patuhi protokol kesehatan yakni mencuci tangan, memakai masker,menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan memohon perlindungan Tuhan," imbuhnya.
Selain itu, Ishak juga mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sidrap.
"Mari sama-sama mensukseskan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sidrap. Segera mendapatkan vaksin Covid-19 agar Herd Immunity kita dapat terbentuk dengan segera," tutupnya.
Hingga hari ini, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sidrap yakni 1.287 orang, 964 pasien sembuh, dan pasien meninggal 58 orang.
Update Corona Sulsel
Informasi terbaru terkait data update Covid-19 di Sulawesi Selatan dilansir data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di akun sosial media Twitter @BNPB_Indonesia, Minggu (8/8/2021).
Terlihat, provinsi dengan angka penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak yakni Jawa Tengah 4.693 pasien.
Diikuti Jawa Timur 2.537 pasien, Jawa Barat 2.248 pasien, Jakarta 1.649 pasien.
Kalimantan Timur 1.576 pasien, Sumatera Utara 1.406 pasien dan DI Yogyakarta 1.194 pasien.
Sementara Sulsel diangka 735 pasien. Angka tersebut turun dari sehari sebelumnya di angka 832 pasien
Dengan penambahan 735 pasien di Sulsel membuat angka komulatif penambahan pasien terkonfirmasi tembus 91.352 orang.
Sementara pasien sembuh naik 726 pasien.
Angka tersebut naik dibandingkan sehari sebelumnya di angka 628 pasien.
Dengan penambahan 726 pasien sembuh di Sulsel membuat angka komulatif penambahan pasien sembuh tembus 76.816 pasien.
Untuk pasien positif yang meninggal tambah 28 pasien, di angka 1.534 pasien.
Artinya, pasien aktif Covid-19 di Sulsel di angka 13.002 pasien.
Angka itu didapatkan dari angka komulatif pasien terkonfirmasi dikurangi angka komulatif pasien sembuh, dikurangi lagi angka komulatif pasien positif meninggal.
Sebanyak 13.002 pasien aktif tersebar di rumah Orang Tanpa Gejala (OTG) atau kontak erat yang isolasi mandiri.
Lalu beberapa dirawat di rumah sakit rujukan dan non rujukan di Sulsel.
Artinya rerata penambahan pasien Covid-19 di angka 970 pasien per hari.
Sementara angka pasien terkonfirmasi selama Agustus 2021 di angka 7.759 pasien.
Dimana penambahan pasien tertinggi terjadi pada (4/8/2021) dengan 1.243 pasien.
Sementara penambahan terendah terjadi pada (2/8/2021) dengan 540 pasien.
Angka Penambahan Pasien Terkonfirmasi per hari Selama Agustus 2021
01/08 + 796 pasien
02/08 + 540 pasien
03/08 + 1.131 pasien
04/08 + 1.243 pasien
05/08 + 1.197 pasien
06/08 + 1.166 pasien
07/08 + 832 pasien
08/08 + 841 pasien
Jumlah penambahan (1-8/8/2021) = 7.759 pasien
Rerata: 970 orang per hari.
Laporan wartawan Tribunsidrap.com, Nining Angreani.