Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Maros

27 Hari Penerapan PPKM di Maros, Pasien Positif Covid-19 Masih Bertambah 38 Kasus

Hal ini disampaikan oleh Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Maros dr Muhammad Yunus, Rabu (04/08/21).

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/NURUL HIDAYAH
Plt Kepala Dinas Kesehatan, Dr Muhammad Yunus 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Kasus Covid-19 di Kabupaten Maros bertambah.

Saat ini Maros telah masuk ke dalam zona orange penyebaran Covid-19.

Hal ini disampaikan oleh Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Maros dr Muhammad Yunus, Rabu (04/08/21).

Ia mengatakan, penambahannya mencapai 38 kasus.

"Jadi tadi malam ada peningkatan 38 kasus, meninggal tiga orang," ujarnya.

Total ada 624 kasus aktif yang ada di Maros saat ini.

Kabar baiknya, terdapat 36 pasien dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan dan isolasi mandiri.

Total kasus saat ini berjumlah 624 tersebar di 14 kecamatan.

"Mallawa menjadi kecamatan dengan jumlah kasus paling sedikit yakni delapan orang," katanya.

14 orang dari Cenrana dan 18 orang dari Simbang.

Masing-masing 20 orang dari Tompobulu dan Bantimurung, 25 orang dari Bontoa, 26 orang dari Marusu, 28 orang dari Camba.

43 orang dari Moncongloe, 47 orang dari Lau, 50 orang dari Maros Baru, 81 orang dari Tanralili, 118 dari Turikale.

"Paling tinggi berada di Kecamatan Mandai dengan 126 kasus," tambahnya.

Yunus mengungkapkan, diduga pasien tertular akibat adanya kontak erat dengan pasien positif sebelumnya.

"Kasus yang ditemukan sebagian besar hasil tracing dan testing kontak terhadap konfirmasi aktif sebelumnya. Paling banyak klaster keluarga," tuturnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved