PON XX Papua
Target Tiga Emas, Karate Sulsel Fokus Latihan Fisik
Cabang Olahraga (Cabor) Karate Sulawesi Selatan terus mematangkan persiapan menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Cabang Olahraga (Cabor) Karate Sulawesi Selatan (Sulsel) terus mematangkan persiapan menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Pasalnya, Cabor Karate Sulsel akan menghadapi pesaing cukup berat, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera Utara.
Pelatih Cabor Karate Sulsel, Mursalim Badoo mengatakan, program latihan yang telah disepakati dengan bidang bimbingan dan prestasi (Bimpres) Koni Sulsel telah berjalan sesuai rencana.
"Program sudah ada, sudah berjalan sambil memantau perkembangan atlet," katanya kepada tribun-timur, Kamis (15/7/2021).
Bimpres Koni maupun Satgas PON Sulsel juga telah melakukan evaluasi dengan melaksanakan tes fisik kepada seluruh atlet. Hasilnya sementara ditunggu keluar.
"Sudah dilakukan tes terakhir bulan Juni. Hasilnya, sementara ditunggu. Nantinya kita bisa mengevaluasi kondisi fisik mereka (red, atlet)".
"Apa yang kurang akan kita tingkatkan, yang sudah memenuhi syarat akan kita pertahankan, kalau perlu ditingkatkan lagi," tambah Mursalim.
Dia menyebut, fokus anak asuhnya saat ini meningkatkan fisik, karena hal tersebut sangat menentukan dalam menaikkan teknik atlet.
Latihan yang digelar lima hari, dibagi kedalam latihan fisik dua hari dan tiga hari latihan teknik.
"Untuk sekarang kita masuk ke kecepatan daya ledak, karena persiapan kita sisa dua bulan. Kemampuan atlet sudah sesuai yang diharapkan," ucapnya.
Koni Sulsel menargetkan Cabor Karate meraih tiga medali emas dalam PON XX Papua.
Sebelumnya pada Pra PON, Cabor Karate telah tiga medali. Dua medali emas dan satu medali perak.
Mursalim pun menyampaikan kepada seluruh atlet karate agar target tersebut tidak dianggap sebagai beban, melainkan sebagai motivasi.
"Target tiga medali emas harus dijadikan motivasi bagi atlet dan pelatih untuk meningkatkan kemampuan berlatih, teknik dan semua aspek," terangnya.
Ditanya soal training center (TC) bagi atlet, Mursalim mengutarakan menunggu dari Satgas PON Sulsel.
"Kita belum tahu, kita tunggu TC dari Satgas. Apakah ada TC sentralisasi atau bagaimana," ujarnya.