Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Waspada Hoax

Upload Status Whatsapp 'Ibu Hamil Meninggal di Tempat Vaksin', Emak-emak Ini Nyesal di Kantor Polisi

Posting di Whatsapp status Hoax ibu hamil meninggal divaksin, mamah muda menyesal di kantor polisi Balongan

Editor: Mansur AM
Tribunnews
Ilustrasi Whatsapp - Posting di Whatsapp status Hoax ibu hamil meninggal divaksin, mamah muda menyesal di kantor polisi Balongan 

TRIBUN-TIMUR.COM - Hati-hati mengunggah status di media sosial.

Apalagi jika tulisannya tidak benar atau hoax.

Jangan sampai kasus yang menimpa mama muda ini terjadi pada Anda. 

Gara-gara statusnya di Whatsapp "Ada Ibu Hamil meninggal di tempat vaksin", S (36) kini berada di kantor polisi mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

S (36), emak-emak di Indramayu, Jawa Barat tertunduk lesu dan menyesal saat dipanggil polisi.

S tak menyangka aksi nekatnya menyebarkan berita hoaks 'Ibu Hamil Meninggal Dunia setelah Vaksinasi' bakal berbuntut panjang pada Kamis (9/7/2021) lalu.

Mengenakan baju merah, S datang ke kantor polisi dan menandatangi surat pernyataan.

S tercatat sebagai warga Desa/Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.

Ia membagikan berita ada ibu hamil meninggal dunia usai divaksin melalui akun WhatsApp pribadinya, Kamis (8/7/2021) sekitar pukul 13.30 WIB.

Tak hanya membagikan berita, S juga menulis status di unggahannya tersebut.

Status tersebut pun dengan cepat menyebar dan membuat warga setempat geger.

Sejumlah komentar atas berita tersebut bermunculan. Yang paranya, warga menjadi takut dan khawatir divaksin.

“Ya Allah ora tegel deleng e wong lagi meteng d vaksin Ng puskemas langsung mati Ng Kono (Ya Allah, tidak tega melihat seorang ibu hamil divaksin di puskesmas langsung meninggal di tempat)," tulis S dalam statusnya.

Kapolres Indramayu, AKBP Hafidh S Herlambang, melalui Kasat Reskrim, AKP Luthfi Olot Gigantara, memastikan, kabar yang dibagikan S adalah bohong atau hoaks.

Polisi juga sudah mengkonfirmasi kepada Puskesmas Balongan dan tidak ada ibu hamil yang meninggal akibat vaksinasi di sana.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved