Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Masih Ingat Luciano Leandro? Legenda PSM yang Punya Hotel di Brasil dengan Nama Hotel Makassar

Masih Ingat Luciano Leandro? Legenda PSM yang Punya Hotel di Brasil dengan Nama Hotel Makassar

Editor: Ilham Arsyam
kolase tribun timur
Luciano Leandro 

TRIBUN-TIMUR.COM - Siapa yang tak mengenal Luciano Leandro.

Bagi suporter PSM Makassar, Luciano Leandro adalah legenda yang namanya selalu dikenang sebagai salah satu gelandang teraik yang pernah dimiliki tim juku eja.

Begitupun bagi Luciano, PSM punya tempat tersendiri di hatinya.

Di PSM-lah Luciano mulai merintis kariernya di Liga Indonesia.

Pertama kali datang ke Indonesia tahun 1995, Luciano yang belum bisa berbahasa Indonesia mengaku sungguh beruntung bergabung dengan PSM.

"Saya beruntung dikelilingi orang-orang baik yang bersahabat dan menganggap saya sebagai keluarga. Di PSM saya begitu diterima dengan baik. Saya mau apapun, teman-teman dan tim pasti selalu membantu," katanya dalam sebuah tulisan.

Baca juga: Ingat Carlos De Mello? Legenda yang Bawa PSM Juara Liga Indonesia 2000, Begini Kabarnya Sekarang

Hal lain yang membuat Luciano betah di Makassar adalah makanan. Dia sangat menyukai seafood, dan di Makassar dia bisa makan ikan setiap hari.

Kesan lainnya tentu saja soal keluarga.

Dia menikahi Denise kekasihnya di Makassar dan melahirkan anak-anaknya juga di kota Daeng.

Tak heran jika sebagai ungkapan terima kasih, Luciano saat membangun hotel di Macae, Rio de Janeiro, Brasil dan memberi nama Hotel Makassar.

"Kalau ada orang dari Indonesia ke Brasil pasti ada diskon khusus," katanya tertawa.

Hotel Makassar di Brazil milik Luciano Leandro
Hotel Makassar di Brazil milik Luciano Leandro (youtube)

Soal permainan di lapangan, Luciano juga sangat mengagumi solidaritas PSM Makassar.

"Tim yang punya karakter kuat. Kerja sama tim yang kompak di dalam dan di luar lapangan adalah kelebihan tim itu."

"Satu yang saya tidak lupa, PSM itu punya ciri khas bermain keras, tetapi bukan kasar dan tetap fair play," kata pria kelahiran 1 Februari 1966 ini.

Kurang lebih 3 musim, Luciano memang tak mengantar PSM Makasssar juara Liga Indonesia tapi konstribusinya cukup besar.

Saat PSM juara Liga Indonesia di musim 1999/2000, Luciano sudah bergabung ke Persija Jakarta.

Bersama Persija, Luciano juga sempat merasakan gelar Piala Indoneisa pada 2001.

Di final dia bersama Persija mengalahkan PSM dengan skor 3-2. 

Pada 2016 di ajang Torabika Soccer Championship sempat Luciano dan PSM sempat bernostalgia.

Dia dipercaya melatih PSM Makassar, namun tidak lama akhirnya diberhentikan.

"Semoga saya dan PSM kembali berjodoh di masa depan," kata Luciano saat itu.

Pada 2019 ia pindah melatih Persipura Jayapura namun juga tak lama.

Ia digantikan Jacksen F Tiago yang tak lain adalah sahabatnya semasa menjadi pemain.

Saat ini Luciano masih berada di Indonesia dan belum mendapatkan klub baru untuk dilatih. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved