EURO 2020
Link Live Streaming Kroasia vs Spanyol, Matador Ogah Ikuti Belanda dan Portugal Nonton Tanpa Buffer
Watch Live Streaming Croatia vs Spain, free watch Croatia vs Spain, Link Live Streaming TV Online dan Link Live Streaming Kroasia vs Spanyol
TRIBUN-TIMUR.COM - Spanyol harus ekstra waspada. Agar tidak mengulangi jejak dua tim unggulan; Belanda dan Portugal yang tersingkir di babak 16 besar oleh lawan-lawannya.
Spanyol Senin (28/6/2021) akan ditantang Kroasia.
Kick off pukul 23.00 WIB atau 00.00 WITA.
Link Live Streaming Kroasia vs Spanyol bisa dinonton di:
Pertandingan babak 16 EURO 2020 hari ini akan tersaji dua pertandingan, yakni Kroasia vs Spanyol, dan Prancis vs Swiss.
Kroasia vs Spanyol akan bertanding lebih dulu di Parken Stadium, Kopenhagen, disusul Prancis vs Swiss di National Arena Bucharest.
Spanyol dan Kroasia sama-sama mengalami kesulitan di dua pertandingan awal babak penyisihan grup.
Mereka harus mati-matian bermain hingga pertandingan ketiga untuk memastikan satu tempat di babak 16 besar.
Pada pertandingan ketiga, keduanya sama-sama tampil luar biasa dan menekuk lawannya masing-masing.
Spanyol mengalahkan Slovakia dengan skor 5-0, sementara Kroasia menundukkan Skotlandia dengan skor 3-1.
Pada pertandingan nanti, Kroasia dipastikan tak akan diperkuat salah satu pemain andalannya, Ivan Perisic.
Pemain Inter Milan tersebut divonis terinfeksi Covid-19.
Perisic menyampaikan kabar tersebut melalui akun pribadi media sosialnya.
Dalam unggahan tersebut, Perisic menyampaikan kondisi kesehatannya yang berangsur membaik dan merasa sedih hanya bisa menonton perjuangan teman-temannya melalui ruang isolasi.
Luka Modric mengatakan, bertekad menundukkan Spanyol dan melangkah ke babak 8 besar.
Modric tak ingin mengulang catatan mereka di EURO 2016, dimana mereka tersingkir di babak 16 besar.
"Setelah pulang pada tahap ini (16 besar) di EURO 2016, akan bersemangat untuk melangkah lebih jauh sekarang," ujarnya dilansir dari laman resmi UEFA.com.
Kroasia dipastikan akan menghadapi rintangan berat untuk lolos ke babak selanjutnya.
Apalagi moral pemain Spanyol mulai membaik pascamampu membantai Slovakia di pertandingan terakhir.
Pelatih Spanyol, Luis Enrique bahkan sudah mengeluarkan psy war ke calon lawannya itu.
Enrique menyebut Spanyol memang sempat kesulitan, tapi berkat kemenangan besar melawan Slovakia, Spanyol akan tampil lepas.
"Saya memperingatkan semua orang bahwa ketika gabus keluar dari botol, sampanye akan mengalir," kata Luis Enrique menganalogikan permainan timnya.
Tidak seperti Spanyol, Prancis saat ini belum benar-benar panas di EURO 2020.
Meskipun mereka berstatus juara grup F yang dianggap grup neraka EURO, namun penampilan Prancis dinilai belum dalam kondisi terbaik.
Juara Piala Dunia 2018 itu menang melawan Jerman tetapi bermain imbang di dua pertandingan berikutnya.
Prancis juga hanya mencetak empat gol di penyisihan grup meski memiliki pemain sekelas Kylian Mbappé, Antoine Griezmann, dan Karim Benzema.
Meski di atas kertas Prancis lebih diunggulkan, namun bukan berarti Swiss akan mudah melawan Swiss.
Swiss sebelumnya mampu lolos ke babak 16 besar meski hanya bermain imbang dengan Wales dan kalah dari Italia.
Namun mereka tampil impresif dalam kemenangan 3-1 yang melawan Turki untuk lolos dari Grup A.
Xherdan Shaqiri menginspirasi dengan dua gol dalam pertandingan itu dan akan menjadi kunci peluang Swiss untuk lolos. mencapai delapan besar.
Swiss juga punya misis khusus pada pertandingan kontra Prancis.
Selama ini, Swiss tercatat belum pernah melewati babak 16 besar di ajang EURO yang diikuti.
Pada EURO 2016, mereka kalah dari Polandia di babak 16 besar.
"Ini adalah malam yang besar bagi kami, untuk seluruh Swiss," kata kapten Swiss Granit Xhaka, yang berharap pengalaman pahit bisa terbayar.
"Tapi kami hanya bisa membuat sejarah jika kami memberikan 120 persen," ucapnya.(*)