Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PT LIB Pastikan Kickoff Liga 1 2021 Dimajukan, PSM Belum Datangkan Pelatih dan Stopper Asing Baru

PT LIB Pastikan Kickoff Liga 1 2021 Dimajukan, PSM Belum Datangkan Pelatih dan Stopper Asing Baru

Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI ANWAR
Striker PSM Makassar, Anco Jansen. PT LIB majukan Kickoff Liga 1 2021, PSM belum datangkan pelatih dan stopper baru 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan kickoff Liga 1 2021 bakal dimajukan.

Sementara itu skuat PSM Makassar belum rampung.

PSM sejauh ini belum kedatangan pelatih asing yang disebut-sebut sudah deal dengan manajemen Laskar Pinisi.

Begitupun dengan legiun asing yang bakal mengisi posisi stopper atau bek tengah PSM belum juga diperkenalkan.

PSM saat ini mengincar satu legiun asing menuju Liga 1 2021.

Saat ini, PSM Makassar mempunyai dua legiun asing di posisi striker.

Mereka yakni Wiljan Pluim dan Anco Jansen.

Dua pemain legiun asing akan mengisi posisi depan.

PSM masih mencari pemain asing untuk mengisi posisi bek.

Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batolla menyampaikan, pasukan Ramang masih membutuhkan posisi bek dari pemain asing.

Namun, ia menyerahkan sepenuhnya keputusan merekrut pemain baru kepada manajemen tim.

“Pemain asing kan kita belum cukup, menunggu dari manajemen apakah masih mendatangkan pemain asing atau pemain lokal yang bisa menunjang tim ini.

“Karena itu di posisi stopper belum ada pemain asing, nah di situ kita bisa akan menambah pemain asing,” kata Syamsuddin dalam keterangan pers yang diterima, Selasa (22/6/2021).

Sejak mendarat di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), striker Anco Jansen terus berlatih dan melakukan adaptasi dengan skuad PSM Makassar.

Pria kelahiran Zwolle, Belanda ini tiba di Kota Anging Mamiri pada Rabu (16/6/2021) petang setelah menjalani isolasi mandiri di Jakarta.

Keesokan harinya, Kamis (17/6/2021) Anco Jansen langsung bergabung dengan rekan setimnya.

Di skuad Juku Eja, Anco Jansen bereuni dengan Wiljan Pluim. Keduanya pernah menjadi rekan setim ketika membela Roda JC tahun 2014.

Di sesi latihan uji tanding antara skuad senior PSM Makassar melawan skuad muda PSM Makassar, carateker Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola menempatkan Anco Jansen sebagai ujung tombak serangan PSM Makassar.

Pantauan Tribun-Timur.com selama latihan, pria 32 tahun tersebut tak hanya menunggu bola datang kepadanya.

Dia terkadang turun menjemput bola. Ia juga sering menahan bola sembari membuka ruang kepada rekan setimnya untuk masuk ke benteng pertahanan lawan.

Anco Jansen, memiliki beberapa gerakan menipu lawan. Segi kontrol dan penguasaan bola sangat bagus.

Dia juga memiliki sepakan kaki kanan yang sangat kuat.

Carateker Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola mengatakan, selama berlatih Anco Jansen menunjukkan kemajuan yang singnifikan.

"Banyak kemajuan selama mengikuti latihan," katanya kepada Tribun-Timur.com, Senin (21/6/2021).

Cuma, terkendala kondisi cuaca. Masih butuh beradaptasi.

"Dia (red, Anco Jansen) mengaku kalau ke lapangan bagus. Jadi semangatnya ada. Kalau di rumah, dia kadang tidak bisa tidur," ujarnya.

"Mungkin adaptasinya. Di sana siang, di sini malam. Mungkin masih butuh proses satu minggu lagi," pungkasnya.

Sedangkan terkait dengan pelatih anyar, dikabarkan sudah tiba di Makassar.

Syamsuddin Batolla enggan berbicara banyak soal hal itu.

Dia meminta semua pihak untuk menunggu siapa sosok pelatih baru PSM diperkenalkan oleh manajemen tim.

“Masalah itu saya tidak tahu ya. Kita lihat siapa yang datang,” katanya.

Kickoff Dimajukan

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengatakan bahwa kick-off Liga 1 2021 dimajukan untuk mengakomodir partai pembuka agar tidak berbarengan dengan pertandingan lainnya.

PT LIB bersama PSSI telah mendiskusikan rencana ini dan dimajukan satu hari menjadi pilihan terbaik untuk mulai bergulirnya Liga 1 2021.

Seperti diketahui, sebelumnya draft jadwal Liga 1 yang dibagikan ke peserta bakal dimulai pada 10 Juli mendatang dengan pertandingan antara PSS Sleman melawan persija Jakarta, di Stadion Pakansar, Kabupaten Bogor.

Menurut Sudjarno, setelah berdiskusi dengan PSSI akhirnya, kick-off dimajukan menjadi tanggal 9 Juli 2021 dengan menggunakan stadion yang sama.

Hanya saja dalam pertandingan pembuka nantinya akan ada satu laga saja dan spesial dengan seremoni pembukaan Liga 1 2021.

“Ya kami rembuk/diskusi dengan federasi rencananya maju satu hari itu cuma akan ada satu pertandingan saja. Yang rencananya sore jadi kami gelar malam satu pertandingan saja pada hari sebelumnya 9 Juni gitu,” ujar Sudjarno dilansir dari laman bolasport.com berjudul pt-lib-pastikan-kick-off-liga-1-2021-maju-pada-9-juni-mendatang?page=all

"Jadi sementara itu tanggal 9 Juli. nanti manager meeting kami akan beri tahukan kepada peserta Liga 1."

Sudjarno menegaskan bahwa perubahan jadwal itu tentunya ada pertimbangan khusus dari PT LIB maupun PSSI.

Menurutnya, akan lebih baik pada laga perdana adalah fokus pada pembukaan kompetisi.

Jadi apabila laga pembukaan antara PSS Sleman melawan Persija Jakarta tetap digelar pada 10 Juli 2021 itu terkesan dipaksakan.

Sebab akan ada tiga pertandingan yang dilangsungkan, sehingga laga selanjutnya bisa lebih malam setelah pembukaan pada sore harinya.

“Pertimbangannya kan itu ada terlalu banyak pertandingan pada hari itu ada tiga match,” ucapnya.

“Jadi untuk laga perdananya dan sekaligus untuk seremoni, kemudian acaranya juga bisa malem gitu. Itu rencana kami.”

Selain itu, agar kompetisi tetap bergulir sesuai jadwalkan, maka PT LIB akan segera mengunjungi Mabes Polri.

Sudjarno mengaku PT LIB akan segera menemui petinggi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk memberikan surat serta jadwal terbaru Liga 1 2021.

Terkait perubahan jadwal Liga 1 menjadi 9 Juli mendatang memang telah didiskusikan bersama PSSI.

Jadi setelah ini, PT LIB bakal mengirimkan jadwal Liga 1 ke Polri pada Rabu (23/6/2021).

“Besok kami baru akan diskusi dengan federasi (terkait waktu manajer meeting) dan saya juga akan mengantar jadwal ke Polri,” tuturnya.

Sementara itu, Sudjarno pun tak lupa tetap akan memastikan kondisi dan situasi aman saat Liga 1 bergulir nantinya.

Oleh karena itu, hingga saat ini PT LIB terus memantau perkembangan pandemi Covid-19 tiap harinya.

Hal ini agar nantinya tim produksi dalam kondisi yang sangat siap.

“Kami terus ikuti perkembangannya, terkait dengan pandemi ini. Sambil kami juga mengkampanyekan apa yang menjadi kampanye kita bahwa nonton di rumah saja, dukung dari rumah saja itu juga bagian atau selaras dengan kebijakan PPKM dari pemerintah dengan nonton di rumah saja,” tuturnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved