Update Corona Indonesia
UPDATE Corona Indonesia: 22 Provinsi Alami Kenaikan Kasus Aktif Covid-19, Termasuk Sulsel
Update Corona Indonesia: 22 Provinsi alami kenaikan kasus aktif Covid-19, termasuk Sulsel. Kenali 11 cara hindari corona
TRIBUN-TIMUR.COM - Jumlah kasus Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia terus bertambah meski gencar dilakukan vaksin.
Untuk menghindari infeksi virus mematikan tersebut, harus dilakukan cara maksimal.
Selain kenaikan kasus aktif Covid-19, dalam artikel berikut juga ada 11 cara cegah corona.
Koordinator Bidang Data dan IT Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, sebanyak 22 provinsi mengalami kenaikan kasus aktif Covid-19.
Kenaikan itu terjadi selama tujuh hari terakhir hingga 12 Juni 2021.
"Pada saat ini tujuh hari terakhir kita memang melihat adanya tren kenaikan kasus aktif di 22 provinsi. Anggap saja ini sebagai lampu kuning," ujar Dewi dikutip dari tayangan rapat koordinasi penanganan Covid-19 nasional melalui YouTube Pusdalops BNPB, Senin (14/6/2021).
Adapun 22 provinsi yang mengalami kenaikan tersebut yakni
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Lampung
- Kepulauan Riau
- DKI Jakarta
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DIY
- Jawa Timur
- Banten
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Gorontalo
- Sulawesi Barat
- Maluku
- Maluku Utara
- Papua.
Selain itu, kata Dewi, 12 provinsi lain mengalami tren penurunan kasus aktif Covid-19 dalam tujuh hari terakhir.
Keduabelas provinsi itu adalah
- Riau
- Bengkulu
- Kepulauan Bangka Belitung
- Bali
- NTB
- NTT
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Sulawesi Utara
- Sulawesi Tengah
- Papua Barat.
Lebih lanjut Dewi menjelaskan, angka keterpakaian di RS rujukan Covid-19 secara nasional saat ini sebesar 49 persen.
Secara umum, kata dia, di seluruh provinsi tidak ada yang mengalami keterisian RS hingga di atas 70 persen.
"Tetapi terdapat tujuh provinsi dengan keterisian RS rujukan ntara 50 sampai 70 persen," tutur Dewi.
Rinciannya yakni, DKI Jakarta 68,2 persen, Jawa Tengah 68 persen, Jawa Barat 65,6 persen, Kalimantan Barat 63,4 persen dan DIY 59,2 persen.
10 cara efektif mencegah virus corona