Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PM Israel

Benjamin Netanyahu Lengser, Kenalkan Naftali Bennett PM Baru Israel Lebih Religius Rakyat Sukacita

Kronologi PM Israel lengser, Benjamin Netanyahu PM Israel digulingkan digantikan Naftali Bennett. Ini sosok Naftali Bennett PM baru Israel

Editor: Mansur AM
Kolaset/AP
Benjamin Netanyahu PM Israel yang digulingkan, sebagai penggantinya Naftali Bennet 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kronologi PM Israel lengser, Benjamin Netanyahu PM Israel digulingkan digantikan Naftali Bennett.

Ini sosok Naftali Bennett PM baru Israel.

Banyak warga Israel bersukacita merayakan lengsernya Benjamin Netanyahgu sebagai PErdana Menteri Israel.

Sebagai gantinya Naftali Bennett  akan mengisi posisi Netanyahu.

Amerika Serikat memberikan restunya kepada Bennet.

Presiden AS Joe Biden menelepon menyampaikan ucapan selamat lewat pemilihan yang demokratis.

Netanyahu gagal mempertahankan dominasinya.

Semua upayanya mempertahankan kekuasaan sia-sia.

Sosok Naftali Benneth

Dilansir AFP, Minggu (13/6/2021), Bennett saat ini berusia 49 tahun.

Benneth pernah menjadi komando pasukan khusus.

Bennett juga memimpin partai sayap kanan Yamina yang telah menyerukan Israel untuk mencaplok bagian tepi barat.

Bennett akan menjadi Perdana Menteri Pertama Israel yang memimpin gaya hidup religius secara terbuka.

Bennett merupakan putra dari orang tuanya yang kelahiran Amerika Serikat yang fasih berbahasa Inggris.

Dia sangat liberal, dalam ekonomi dan mengambil sikap garis keras melawan musuh bebuyutan Israel, yaitu Iran.

Dia berbagi ideologi ini dengan Netanyahu, setelah bertugas di beberapa pemerintahan pemimpin Likud.

Namuni dalam beberapa tahun terakhir ketegangan muncul di antara keduanya. Sehingga membuat Netanyahu membuat sedikit usaha untuk menyembunyikan penghinaan terhadap Bennett.

Hingga pada akhirnya di akhir Mei, dua bulan setelah pemilihan keempat Israel, Bennett bersekutu dengan Lapid, membuka jalan bagi koalisi delapan partai yang sekarang dipilih oleh parlemen.

Ucapan Selamat Amerika 

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengucapkan selamat kepada Naftali Bennet setelah terpilih menjadi Perdana Menteri Israel pada Minggu (13/6/2021).

Koalisi partai baru di Parlemen Israel alias Knesset menggulingkan Benjamin Netanyahu dan membentuk pemerintahan baru pada Minggu.

Gedung Putih mengatakan, Biden mengucapkan salam hangat kepada Bennet melalui pembicaraan via telepon sebagaimana dilansir AFP.

"Saya mengucapkan selamat kepada Perdana Menteri Naftali Bennett dan Menteri Luar Negeri Yair Lapid, dan semua anggota kabinet baru Israel," kata Biden.

"Israel tidak memiliki teman yang lebih baik selain AS," imbuh Biden.

Tak lama kemudian, Bennett menanggapi ucapan selamat dari Biden tersebut melalui Twitter.

"Terima kasih Tuan Presiden (Biden)! Saya berharap dapat bekerja sama dengan Anda untuk memperkuat hubungan antara kedua negara kita," tulis Bennet.

Dalam pembicaraan telepon, Biden menegaskan dukungannya untuk hubungan antara AS dengan Israel yang telah berlangsung selama puluhan tahun.

Biden juga menegaskan komitmennya yang tak tergoyahkan terhadap “keamanan” Israel.

"Presiden (Biden) juga menyampaikan bahwa pemerintahannya akan bekerja sama dengan pemerintah Israel untuk memajukan perdamaian, keamanan, dan kemakmuran bagi Israel dan Palestina," ujar Gedung Putih.

Gedung Putih menambahkan, Biden dan Bennet beserta tim dari keduanya akan berbicara mengenai semua hal yang berkaitan dengan keamanan regional, termasuk Iran.

Bennett mengatakan, dia menganggap Biden sebagai teman baik Israel. Bennett mengambil alih kepemimpinan pemerintah Israel yang setelah didukung oleh koalisi delapan partai.

Kedelapan partai ini sebenarnya memiliki pandangan ideologis yang berbeda, namun disatukan karena kemuakan mereka terhadap Netanyahu.

Secara terpisah, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengucapkan selamat kepada Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz yang akan tetap menjabat di pemerintahan baru seperti dilansir Kompas.com dengan judul "Naftali Bennet Jadi Perdana Menteri Israel Baru, Joe Biden Ucapkan Selamat",

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved