Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Sinjai

Pengusaha Tambang Janji Bangun Tanggul di Area Pekuburan Baccara Sinjai

Khairil Anwar, pengusaha tambang di area pekuburan Dusun Baccara Sinjai berjanji akan membangun tanggul di area tersebut.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/SYAMSUL BAHRI
Aktivitas penambangan di area Pekuburan Umum Dusun Baccara, Desa Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur, Sinjai, Selasa (8/6/2021)/SAMBA 

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI TIMUR- Khairil Anwar, pengusaha tambang di area pekuburan Dusun Baccara, Desa Tongke-tongke, Kecamatan Sinjai Timur, Sulawesi Selatan berjanji akan membangun tanggul di area tersebut.

Sebelumnya sekitar area pekuburan umum itu digalinya untuk diambil tanahnya sebagai timbunan perumahan.

Ia mengatakan, tanah yang digali menggunakan eksavator merupakan tanah miliknya.

Hanya saja tanah itu berdampingan dengan lokasi pekuburan umum.

Sebelumnya orang tua Khairil Anwar membeli tanah di lokasi itu seluas 1,8 hektar.

Tanah berbukit itulah dikelola saat ini dan dijadikan tanah timbunan perumahan.

"Insyallah kami akan benahi antara tanah kami dan area pekuburan umum dengan cara menanggul agar tidak longsor," kata Khairil Anwar, Kamis (9/6/2021).

Ia menegaskan dirinya menolak usaha tambangnya ditutup sebab usaha tersebut telah memiliki izin tambang sejak tahun 2018- Oktober 2023 mendatang.

Ia berupaya untuk memenuhi tuntutan masyarakat sekitar.

Dengan kehadiran tambang itu, dinilainya memberi dampak positif terhadap masyarakat setempat.

Salah satunya tumbuhnya ekonomi warga sekitar karena di dalam area tambang ada usaha warung makan untuk para sopir-sopir angkutan material.

Selain itu, Khairil juga mengungkap bahwa masyarakat di Desa Tongke-tongke dibantunya timbunan tanah jika ada yang akan membangun rumah.

Usaha itu juga memberi kontribusi pendapatan kepada pemerintah desa setempat.

Sebelumnya, masyarakat di Dusun Baccara, Desa Tongke-tongke mendatangi lokasi tambang dan meminta pekerja untuk menghentikan aktifitasnya.

Penyebabnya, tanah pekuburan di sekitar tambang mulai mengalami longsor.

Tiga kuburan diantaranya sudah dibongkar lantaran tanahnya mulai longsor.

Terpisah Kepala Seksi Perencanaan dan Kajian Dampak Lingkungan dan Kehutanan, Dinas Lingkungan Hidup, Pemkab Sinjai, Zainal meminta pengusaha tambang itu agar segera membenahi area pekuburan warga.

Tujuannya agar stabilitas di area tambang bisa terjaga dengan baik antara masyarakat setempat dan pemilik tambang. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved