Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabar Artis

Pengakuan Mahasiswa yang Nyambi Jadi Driver Ojol saat Dapat Transferan Uang dari Baim Wong

Pengakuan Mahasiswa yang Nyambi Jadi Driver Ojol saat Dapat Transferan Uang dari Baim Wong

Editor: Ilham Arsyam
Youtube
Pengakuan Mahasiswa yang Nyambi Jadi Driver Ojol saat Dapat Transferan Uang dari Baim Wong 

TRIBUN-TIMUR.COM - Baim Wong sempat heran ketika mendengar keperluan yang dibutuhkan seorang mahasiswa yang bekerja sebagai driver ojek online.

Baim Wong sempat pesimis, dengan penghasilan seorang driver ojek online dapat memenuhi keperluan mahasiswa tersebut.

Baim Wong kembali membagi-bagikan hadiah ke sejumlah orang.

Kali ini Baim memberhentikan sejumlah driver ojek online yang melintas depan kantornya.

Driver ojol itu kemudian ditanyakan rekening sebuah bank.

Baim Wong lantas mentransfer uang ke rekeing ojek online tersebut.

Setelah dikirim, Baim Wong menyuruh dariver ojol itu mengambil uang itu.

Ada dua driver yang disuruh Baim Wong.

Driver pertama, Akbar yang pertama kembali.

"Kenapa nganterin, kan bisa pulang gitu aja," kata Baim Wong dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Baim Paula.

"Ya abangnya nyuruh ambilin, terus saya jelasin saya, saya ambilin abangnya nunggu sini, ya udah saya ambilin," jelas Akbar.

Baim langsung menanyakan bila memang diberi, Akbar berharap dapat berapa.

"Kalau dikasih gak muluk-muluk, seikhlasnya aja, semua," kata Akbar.

"Kok maruk ?" timpal Baim Wong.

Akbar merupakan mahasiswa semester dua di sebuah kampus.

Sudah dua tahun Akbar menjadi driver ojek online.

"Lagi butuh uang buat apa ?" tanya Baim Wong.

Akbar mengaku sedang butuh uang untuk bayar kuliah.

"Tadinya uangnya dari mana ?" kata Baim Wong.

"Dari orangtua dibantu, cuma Rp 2,1 juta," terang Akbar.

"Sekarang udah masuk, kerja buat nambah-nambahin duit kuliah ?" kata Baim.

"Buat kuliah, buat motor sama nyicil laptop," jelas Akbar.

"Banyak banget," kata Baim Wong.

"Ya mumpung ada motor mumpung masih ada akun," kata Akbar.

Baim Wong sendiri menyangsikan Akbar bisa memenuhi kebutuhan tersebut hanya dengan menjadi driver ojek online.

"Laptop motor sama bayar kuliah dengan kamu kerja ini bisa emang ?" kata Baim.

"Bisa kalau misal sabar dan konsisten," kata Akbar.

Akbar kuliah jurusan komputer, kini ia mengaku membutuhkan laptop untuk menunjang studinya.

"Banyak banget keperluannya, susah lah bro itu lu ojek online, maksudnya, bukannya saya merendahkan ojek online, tapi sekarang banyak banget, dulu ok banget sekarang banyak saiangannya, bukan saya bilang gak mampu, cuma 4 juta bisa ?" kata Baim Wong.

Bila dihitung, cicilan motor Akbar Rp 600 ribu per bulannya.

Sedangnya biaya kuliah yang mesti dilunasi sebesar Rp 1,6 juta kurang lebih.

Sementara itu Akbar juga ingin membeli laptop dengan cara dicicil dan harus DP Rp 500 ribu.

"Tinggal 10 bulan lagi gak sampe setahun (cicilan motor)," kata Akbar.

"Kuliah itu awalnya mau dibayarin ayah ? kalau ada uang itu mau dipakai apa dulu ?" tanya Baim Wong.

"Lunasin biaya kuliah, tinggal Rp 950 tambah Rp 650, sama buat ngambil laptop soalnya butuh, pengen nyicil waktu ada dpnya Rp 500, belum ada soalnya ketalang sama keperluan orangtua," kata Akbar.

Baim Wong lalu memberikan uang sebesar Rp 2,5 juta untuk Akbar.

Tak lupa, Baim Wong juga berpesan agar Akbar tak meninggalkan sholat lima waktu.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Dengar Keperluan Mahasiswa yang Nyambi Driver Ojek Online, Baim Wong Ragu : Bukan Saya Merendahkan,

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved