Tribun Makassar
Danny Pomanto Kukuhkan Bukti Djufrie dan Sittiara Kinang sebagai Pejabat Definitif
Danny Pomanto Kukuhkan Bukti Djufrie dan Sittiara Kinang sebagai Pejabat Definitif
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menggelar Pengangkatan Kembali (Pengukuhan) Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kota Makassar.
Sebanyak 61 ASN dikukuhkan di Ruang Sipakatu, Lantai 2 Balaikota Makassar, Senin (7/6/2021).
Ada dua orang pejabat eselon II yang diambil sumpahnya, yaitu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu DPM-PTSP Andi Bukti Djufrie, serta Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sittiara Kinang.
Lalu ada 9 pejabat eselon III yakni Kepala Bagian Hukum, Dr. Hari, Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat, Syarif, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Muh Fuad,
Kepala Bagian Umum, Suwiknyo, Kepala Bagian Umum, dan Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Haidir.
Kemudian Kepala Bagian Protokol, Firman Pagarra, Kepala Bagian Kerja Sama, Subaedah.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Mappanyukki, dan Kepala Bagian Perekonomian dan Keuangan.
Sisanya, merupakan pejabat eselon IV.
Setelah Bukti dan Sittiara resmi dikukuhkan kembali menjadi pejabat definitif eselon II.
Maka proses Job Fit yang sempat tertunda kembali dilanjutkan.
Rencananya kata Danny, hasil job fit akan diumumkan pekan ini.
"Rencananya besok, pak Bukti dan bu Sittiara langsung melakukan Job Fit. Jadi pekan ini hasilnya bisa diumumkan bersamaan 17 pejabat lain yang sudah di job fit duluan," ujar Danny.
Ia menjelaskan, pelantikan ini dilakukan karena adanya perubahan nomenklatur.
Sehingga beberapa pejabat statusnya sempat berubah menjadi Plt. Sehingga harus kembali di definitifkan.
"Jadi bukan pelantikan atas pilihan lelang jabatan atau pilihan jabatan. Kira-kira tadinya dia duduk di situ, digeser sedikit begini tidak pas, jadi dia di Plt kan. Dia harus didudukkan dulu di situ baru diganti, digeser, itu nanti diikutkan di dalam resetting," jelasnya.