Abdee Slank
Abdee SLANK Diangkat Jadi Komisaris Independen PT Telkom, Apa Saja Tugasnya?
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyepakati perubahan susunan komisaris dan direksi perusahaan.
TRIBUNTIMUR.COM - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyepakati perubahan susunan komisaris dan direksi perusahaan.
Perubahan tersebut tertuang di Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2020.
Komisaris Utama PT Telkom kini dipegang oleh mantan Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro. Ia menggantikan Rhenald Kasali.
Diketahui, selain menjabat sebagai Komisaris di Telkom, Bambang juga mengemban tugas menjadi komisaris di platform e-commerce Bukalapak.
Nama lain di tubuh komisaris adalah, Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata yang diangkat sebagai komisaris independen.
Kemudian, ada pula Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga pun didapuk menjadi komisaris Telkom.
"Kami berharap nilai-nilai positif yang telah dibangun dapat terus terpelihara dan dikembangkan untuk kemajuan Perseroan," ujar Ririek dalam konferensi pers, Jumat (28/5/2021).
Berikut susunan dewan komisaris yang terbaru:
Komisaris Utama/Komisaris Independen: Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro
Komisaris Independen: Wawan Irawan
Komisaris Independen: Bono Daru Adji
Komisaris Independen: Abdi Negara Nurdin
Komisaris: Marcelino Pandin
Komisaris: Ismail
Komisaris: Rizal Mallarangeng
Komisaris: Isa Rachmatarwata
Komisaris: Arya Mahendra Sinulingga
Sementara itu jajaran direksi perusahaan tak banyak mengalami perubahan.
Ririek menuturkan perubahan hanya terjadi pada posisi Direktur Wholesale & International Service dari sebelumnya Dian Rachmawan menjadi Bogi Witjaksono.
"Sisanya adalah perubahan nomenklatur dari Direktur Keuangan menjadi Direktur Keuangan dan Risiko," jelas Ririek.
Berikut susunan direksi baru Telkom:
Direktur Utama: Ririek Adriansyah
Direktur Keuangan dan Risiko: Heri Supriadi
Direktur Consumer Service: FM Venusiana R
Direktur Network & IT Solution: Herlan Wijanarko
Direktur Digital Business: Muhammad Fajrin Rasyid
Direktur Strategic Portfolio: Budi Setiawan Wijaya
Direktur Wholesale & International Service: Bogi Witjaksono
Direktur Human Capital Management: Afriwandi
Direktur Enterprise & Business Service: Edi Witjara
"Atas peran dan kontribusi anggota Direksi yang telah berakhir masa jabatannya, kami menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya," pungkas Ririek.
Abdee Slank
Salah satu nama komisaris yang menjadi sorotan publik adalah, Abdi Negara Nurdin atau Abdee Slank.
Gitaris Band Slank ini didapuk sebagai komisaris independen di PT Telkom.
Lalu apa tugas Abdee di sebagai Komisaris Independen?
Mengutip penjelasan Pasal 120 ayat (2) Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UUPT), komisaris independen adalah komisaris dari pihak luar.
Komisaris independen tidak terafiliasi dengan pihak manapun, terutama pemegang saham utama, anggota direksi dan atau anggota dewan komisaris lainnya.
Sementara, berdasarkan Undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN, anggota komisaris diangkat berdasarkan pertimbangan integritas, dedikasi, memahami masalah-masalah manajemen perusahaan yang berkaitan dengan salah satu fungsi manajemen, memiliki pengetahuan yang memadai di bidang usaha Persero tersebut.
"Serta dapat menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan tugasnya," tulis Pasal 28 UU tersebut.
Komposisi komisaris, lanjut UU itu, ditetapkan sedemikian rupa, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan dapat dilakukan secara efektif, tepat dan cepat, serta dapat bertindak secara independen.
Komisaris independen bertugas mengawasi kegiatan usaha agar berjalan efektif dan sesuai tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).
Selain itu, komisaris independen juga harus memastikan perusahaan memiliki strategi bisnis yang mumpuni.
Tak kalah penting, komisaris independen juga harus memastikan perusahaan mengangkat manajemen profesional serta mematuhi peraturan yang berlaku.
Adapun, masa jabatannya ditetapkan 5 tahun dan dapat diangkat kembali untuk satu kali masa jabatan.(*)