Tetap Produktif di Tengah Pandemi, Owner Senjamira Dagang Peralatan Rumah Tangga di Marketplace

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anjuran untuk beraktivitas di rumah dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 berdampak pada penurunan kegiatan jual beli masyarakat.

Sehingga, banyak pelaku usaha khususnya UMKM yang berjualan secara konvensional menjadi kehilangan pendapatan karena sepi pembeli.

Namun, ada solusi yang bisa dilakukan pelaku UMKM untuk bisa mempertahankan roda perekonomian mereka.

Salah satunya dengan berjualan secara online.

Maka dari itu, banyak tempat umum seperti toko dan sektor usaha lainnya yang tutup untuk mengurangi penularan virus.

Tak terkecuali toko-toko peralatan rumah tangga, banyak toko yang menjual perlengkapan rumah tangga secara daring di berbagai marketplace.

Menurut Owner online shop Senjamira, Andi Ira Asmira, online shop miliknya menjual berbagai kebutuhan dan perlengkapan rumah tangga.

"Saya sudah terjun ke dunia bisnis cukup lama dan hal ini saya rasa cukup menyenangkan apalagi kita sebagai kaum milenial ini dapat menghasilkan uang sendiri dan yang menjadi positif kita juga dapat berbagi dengan hasil yang kita dapatkan," ujarnya saat diwawancarai, Rabu (26/5/2021).

Tak hanya itu saja, wanita yang akrab disapa Ira mengungkapkan jika memanfaatkan momentum ini dengan menjual produk-produk tersebut.

Hanya dengan duduk diam di rumah dan berbelanja melalui marketplace, barang yang dipesan akan diantar langsung sampai ke rumah, begitu juga dengan belanja perlengkapan rumah tangga.

Ira mengaku peralatan elektronik seperti penghisap debu, lemari, gantungan dan peralatan lainnya menjadi sejumlah produk yang cukup laris dipasaran.

Adapun harga yang dibanderol untuk jualannya memiliki berbagai macam varian harga mulai Rp 35 ribu.

Selain itu, khusus perabot rumah  gardening dan outdoors memiliki minat yang tinggi, sebab kategori tersebut tak terlepas dari populernya hobi berkebun di masa pandemi.

Kemudian ada peralatan dapur yang terpopuler untuk perabot rumah, misalnya piring, sendok, hingga mug laku terjual untuk mempercantik tampilan.

"Sebelum pandemi kan orang paling demen makan di luar rumah, sekarang semua makan masakan di rumah, jadi, permintaan peralatan dapur juga meningkat," tuturnya.

Pencapaiannya tersebut, ia optimalkan dengan bekerja sama dengan sesama reseller, fokus pada layanan dan penuhi kebutuhan stok produk.

Hal ini yang selalu ia promosi dan informasikan ke grup resellernya.(*)