Pemkot Makassar-Pelindo IV Bahas Akses Jalan Tol MNP

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menghadiri pembahasan lanjutan pendampingan proses pengadaan akses jalan Tol Makassar New Port (MNP) yang diadakan PT Pelindo IV Makassar. 

Pertemuan ini digelar di ruang rapat lantai 7 kantor Pelindo IV, Selasa (18/5/2021).

Juga dihadiri oleh kadis Pertanahan kota Makassar H Manai Sopian, Kadishub Mario Said, camat Tallo A Zainal Abidin.

Danny menjelaskan pertemuan ini merupakan rapat tim terpadu dalam rangka membahas perencanaan pengadaan lahan untuk jalan akses Tol Makassar New Port .

"Jadi kita bersama tim terpadu mengadakan rapat koordinasi bersama Pelindo Pemprov Sulsel diwakili Sekda Propinsi Sulsel, Kakanwil Pertanahan Sulsel membahas persiapan pembebasan lahan untuk jalan utama masuk ke Makassar New Port," kata Danny. 

Dirut Pelindo IV Persero, Prasetyadi mengatakan, tahun ini pembangunan fisik jalan akses masuk MNP sudah diproses. 

"Akses pembangunan jalan tol ini membutuhkan waktu satu tahun, sedangkan untuk pembebasan lahan tahun 2022 bisa kita targetkan di selesaikan," jelasnya.

Prasetyadi menambahkan, rencananya konsep jalan akses masuk ke MNP adalah berbentuk rumah tanah Toraja.

Lalu dibelakangnya rumah Bugis dan secara keseluruhan konsepnya seperti Kapal Pinisi.

"Untuk itu kami memohon bantuan Pemprov Sulsel Pemkot Makassar beserta Kakanwil pertanahan untuk mempercepat proses pembebasan lahan," jelasnya.

Terdapat sekitar 1 km lahan yang akan dibebaskan untuk pembangunan jalan tol menuju Makassar New Port (MNP).

Lanjutnya, Jalan tol dengan panjang sekitar 2 km ini merupakan perpanjangan tol eksisting menuju MNP.

"Hal ini merupakan kegiatan strategis pembangunan pemerintah pusat yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," jelasnya.

Sebelumnya, Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan tol layang rencananya akan dilanjutkanmenuju Makassar New Port (MNP). 

Hal ini, merupakan perintah dari Komisi V DPR RI.

"Habis ini mungkin di kuartal kedua sudah bisa kita mulai. Jadi tahun ini, sudah bisa dikerjakan untuk yang ke Makassar New Port," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan tribun-timur.com, M Ikhsan