Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hari Pertama Kerja Usai Lebaran

Ada Laporan Pungli di Disdik Makassar, Dimintai Rp 2 Juta untuk Tanda Tangan, Danny Serius Resetting

Ada laporan warga, terdapat oknum yang meminta pembayaran Rp2 juta kepada masyakat saat meminta tanda tangan. Untuk itu Danny Pomanto akan resetting

Editor: Arif Fuddin Usman
dok tribun timur
ilustrasi pungutan liar. Ada laporan warga, terdapat oknum yang meminta Rp2 juta kepada masyarakat di Disdik Makassar. Untuk itu Danny Pomanto akan resetting 

Lebih lanjut, Danny mengatakan praktik seperti ini sudah berjalan lama di Disdik.

Menurutnya, sejak dia tidak lagi menjabat sebagai Walikota Makassar.

"Sudah lama sebelum saya dilantik. Termasuk (jual beli foto saya) makanya saya bilang itu foto lama, karena saya belum pernah foto baru," terangnya.

"Tapi saya baru dapat laporan itu akhir-akhir ini. Menjelang dilantik itu laporan sudah masuk," sambungnya.

Ia membeberkan, selain Disdik, ada OPD lain yang menjadi perhatian khusus.

"Inilah resetting harus total. Ada dinsos, PTSP, Bapenda itu semua dapat banyak keluhan masyarakat," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemkot Makassar berencana melakukan penggeseran pejabat eselon II atau Job Fit pekan depan, tepatnya 19 Mei - 20 Mei 2021.

Hal ini tertuang dalam surat perintah Wali Kota Makassar nomor 800/3022/BKPSDM/V/2021 pertanggal 11 Mei 2021.

Dimana, dari 24 nama yang diusulkan ke Kemendagri, ada lima yang dipastikan tidak bakal lolos berkas.

Adapun alasannya yaitu, karena ada yang sudah pensiun dan ada diberhentikan dari jabatannya.

Yaitu, mantan Asisten I Pemkot Makassar, Muh Sabri karena kasusnya terkait penyalahgunaan narkoba sedang berjalan di Polrestabes Makassar.

Sementara, untuk mantan Kepala BPBD Makassar M Rusli, dan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Makassar Mukhtar Tahir, yang sudah diberhentikan oleh Walikota Makassar, Danny Pomanto.

Keduanya resmi menyandang status sebaga pejabat nonaktif permanen setelah diperiksa Inspektorat. 

Sementara ada dua pejabat yang sudah memasuki masa pensiun, yaitu Staf Ahli I Taufik Rahman dan Kepala Dinas Pertanahan Manai Shopian.

Sehingga hanya 19 pejabat yang bakal digeser pekan depan. 

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved