Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar Berburu Pemain Asing, Syamsuddin Umar Harap Cari yang Terbaik

PSM Makassar Berburu Pemain Asing, Eks Pelatih Syamsuddin Umar Harap Cari yang Terbaik

Penulis: Rudi Salam | Editor: Hasriyani Latif
Dok Pribadi Syamsuddin Umar
Pengamat dan eks pelatih PSM, Syamsuddin Umar 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kompetisi Liga 1 diwacanakan PSSI bergulir pada Juli 2021.

Namun, PSSI masih menunggu izin resmi dari pemerintah dan kepolisian terkait pelaksanaannya.

PSSI sendiri optimis izin Liga 1 dikeluarkan berkaca dengan pramusim Piala Menpora, yang menjadi acuan diberikannya izin.

Piala Menpora sukses digelar dengan protokol kesehatan yang begitu ketat.

Menghadapi Liga 1, para klub mulai mempersiapkan diri, termasuk perekrutan pemain.

PSM Makassar sendiri belum melakukan perekrutan pemain.

Perekrutan kemungkinan besar akan dilakukan di pemain asing.

Dimana, saat ini PSM Makassar hanya memiliki Wiljan Pluim, sebagai satu-satunya pemain asing di skuad Juku Eja.

Olehnya itu, merujuk dari regulasi PSSI, untuk Liga 1 2021 slot pemain asing akan tetap sama dengan musim sebelumnya, yakni tiga pemain asing non asia dan satu pemain asing.

Jika dilihat dari aturan, PSM kemungkinan mencari tiga pemain asing tambahan dengan komposisi dua non asia dan satu asia.

Pengamat dan eks pelatih PSM, Syamsuddin Umar menerangkan bahwa manajemen pasti sudah tahu terkait perlu atau tidaknya pendamping Wiljan Pluim.

Menurutnya, hal tersebut tergantung pada keinginan pelatih PSM Makassar.

"Saya rasa manajemen sudah paham. Apakah harus ada pendamping atau bagaimana. Tapi kondisi dari tim itu sendiri, apa keinginan pelatih, konsepnya bagaimana," katanya saat dihubungi tribun-timur.com, Sabtu (15/5/2021).

Kendati demikian, pihaknya menyarankan agar manajemen mencari pemain yang terbaik (berkualitas).

"Untuk meramu dengan baik tentu cari bahan (pemain) harus ada a, b. Kalau profesional dibeli kalau ada kualitas," tuturnya.

Dirinya menjelaskan sangat penting mencari pemain yang berkualitas agar langsung membuat konsep tim.

"Begitu masuk tidak ada latihan fisik, tapi bagaimana membuat konsep, bagaimana bertahan, menyerang, transisi dan paling penting mental, mengatur harmonisasi, kemudian apa target yang kita capai," jelasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved