Tribun Sulsel
Penerimaan Pajak Triwulan I DJP Sulselbartra Rp 2,4 Triliun
Hal tersebut disampaikan Kepala Kanwil DJP Sulselbartra Hantriono Joko Susilo saat menggelar konferensi pers Realisasi APBN Triwulan
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Realisasi penerimaan pajak Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Sulselbartra) triwulan I tahun 2021 sebesar Rp 2,4 triliun.
Capaian pendapatan masih 16,54 persen dari target Rp 14,55 triliun di sepanjang tahun 2021 ini.
Penerimaan tertinggi atas capaian di triwulan I tahun 2021 ialah Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dengan realisasi 18,62 persen dari target yakni sebesar Rp 22,4 miliar.
Target penerimaan PBB dan BPHTB tahun ini sebesar Rp 120,5 miliar.
Untuk capaian pajak penghasilan sebesar Rp 1,32 triliun dari target Rp 8,2 triliun.
Sedangkan, realisasi PPN dan PPNBM sebesar Rp 997 miliar dari target Rp 5,8 triliun.
Penerimaan pajak lainnya sebesar Rp 57,8 miliar dari target Rp 315 miliar.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kanwil DJP Sulselbartra Hantriono Joko Susilo saat menggelar konferensi pers Realisasi APBN Triwulan I bersama Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) di ruang aula Gedung Keuangan Negara II Makassar, Selasa (20/4/2021).
Ia mengatakan, kondisi tersebut seperti dipicu beberapa faktor.
Diantaranya, dampak pandemi Covid-19.
Meski sudah setahun, ternyata dampak pandemi Covid-19 masih dirasakan sampai saat ini.
"Hampir semua sektor terdampak, yang mengharuskan pemerintah mengeluarkan beberapa kebijakan fiskal berupa insentif pajak, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik," katanya.
Faktor lainnya, masyarakat menunda belanja atau pengeluaran
dalam kondisi yang belum pasti.
"Masyarakat cenderung melakukan konsumsi hanya untuk kebutuhan pokok. Artinya, mereka menahan konsumsi tidak mendesak sehingga permintaan barang dan jasa menurun drastis yang pada akhirnya berdampak negatif pada penerimaan pajak," ujarnya.
Pada kesempatan ini, Hantriono menjelaskan terkait pertumbuhan penerimaan pajak di wilayah Sulselbartra