Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Densus 88 Tangkap Teroris di Maros

BREAKING NEWS: Tim Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Maros, Pegawai Aktif BUMN

Tim Densus 88 Mabes Polri terus memburu terduga pelaku teror yang terlibat dalam aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
ist
penggerebekan rumah terduga teroris Lukman di Jl Tinumbu I Kelurahan Bunga Ejaya, Kecamatan Bontoala, Makassar, 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim Densus 88 Mabes Polri terus memburu terduga pelaku teror yang terlibat dalam aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar.

Terbaru, Tim Densus 88 dibantu Tim Polda Sulsel mengamankan seorang pria di Kabupaten Maros.

"Setelah di Bone ada lagi di (Maros), baru diambil (kemarin). Sekarang totalnya 33 diamankan di Polda Sulsel," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan Senin (19/4/2021) siang.

Pria itu kata Zulpan, berinsial N (40) dan berstatus sebagai pegawai aktif di salah satu kantor Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"N (umur) 40 tahun, diamankan di Maros dan berstatus pegawai BUMN Aktif," ujarnya.

N kata dia, disinyalir terlibat aktif dalam jaringan Jamaan Ansharut Dulah (JAD) kelompok kajian Villa Mutiara.

Ironisnya, N adalah pegawai aktif BUMN di Maros, Sulawesi Selatan.

Kelompok kajian itu pertama kali diungkap pada Januari awal tahun ini.

Dalam penggerebekan itu, 20 orang diamankan, dua orang diantaranya MR dan AJ tewas ditembak.

Sebulan selang penggerebekan itu, aksi bom bunuh diri terjadi di Gereja Katedral Jl Kajaolalido, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar.

Tepatnya, pada 28 Februari 2021.

Aksi bom bunuh diri itu menewaskan dua terduga pelaku, Lukman dan istrinya Yogi Safitri Fortuna.

Selain menewaskan terduga pelaku, ledakan bom itu, juga melukai 19 orang lainnya.

Termasuk petugas gereja dan jemaat yang hendak melakukan ibadah.

Atas kejadian itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo pun memerintahkan jajarannya untuk mengusut dan mengungkap kelompok jaringan teroris itu sampai ke akar-akarnya.

Penangkapan dilakukan disejumlah wilayah di Indonesia. Seperti, Bima, Jakarta dan Makassar.

Khsusus di Kota Makassar, terbaru Densus 88 menggerebek rumah terduga teroris berinsial MT (49) di Jl Mannuruki 3, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Dalam penggerebekan itu, MT alias Tamrin tewas ditembak Tim Densus 88 lantaran dianggap melawan menggunakan dua bilah parang.(Tribun-Timur/Muslimin Emba).

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved