Muswil PPP Sulsel
Ketua PPP Enrekang Abdul Hakim Masih Mau Aras Pimpin 'Kakbah' Sulsel, Sebut Fauzan Minim Pengalaman
Sementara nama Imam Fauzan, Abdul Hakim menilai sosok putra Amir Uskara tersebut masih minim pengalaman dibandingkan Muh Aras.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Abdul Azis Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua DPC PPP Enrekang Abdul Hakim mengaku mendukung Muh Aras memimpin lagi partai Kakbah Sulsel.
PPP Enrekang satu dari lima ketua DPC PPP yang belum bergabung di barisan Imam Fauzan Amir Uskara sebagai penantang petahana.
Hakim menilai PPP Sulsel membutuhkan sosok pemimpin yang punya pengalaman seperti Aras.
“Saya terus terang berharap PPP Sulsel masih dipimpin Pak Aras,” kata Hakim, Senin (19/4).
Sementara nama Imam Fauzan, Abdul Hakim menilai sosok putra Amir Uskara tersebut masih minim pengalaman dibandingkan Muh Aras.
Ia mengakui Imam Fauzan sosok politisi muda yang pintar.
Namun, Hakim menilai PPP Sulsel butuh pemimpin berpengalaman.
“Anaknya Pak Amir kita akui pintar dan menjabat ketua fraksi, tapi saya melihat terlalu muda dan masih minim pengalaman,” ujarnya.

Hakim mengaku belum melakukan rapat pengurus harian dan belum menyiapkan usulan nama untuk tujuh formatur muswil.
Menurutnya, PPP Enrekang akan mengikut arahan DPP nantinya.
“Kalau harapan kita masih berharap kepada Pak Aras, tapi kalau DPP memerintahkan memilih putranya Pak Amir ya kita ikut,” tegas Hakim menambahkan.
Sementara DPC PPP Wajo belum bersikap terkait usulan tujuh formatur di Muswil PPP Sulsel.
PPP Wajo merupakan satu dari lima DPC PPP kabupaten/kota yang belum bersikap.
Empat DPC lainnya, Soppeng, Sinjai, Palopo, dan Enrekang.
“Untuk formatur kami tetapkan pada saat acara muswil diadakan, ini belum dilangsungkan muswil, maka akan berkembang secara dinamis nama-nama formatur,” kata Ketua PPP Wajo Risman Lukman, Senin (19/4/2021).
