Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Golkar Makassar

Munafri Arifuddin Cari Momen Tepat Umumkan Skuad Golkar Makassar

Sebulan terpilih, Munafri Arifuddin belum mengumumkan komposisi pengurus DPD II Partai Golkar Kota Makassar.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/ARI MARYADI
Ketua terpilih DPD II Partai Golkar Kota Makassar Munafri Arifuddin menerima bendera Partai Golkar dari Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel Taufan Pawe. (Foto Ari Maryadi Tribun Timur) 

Setelahnya dilanjutkan agenda sidang Musda X DPD II Golkar Makassar.

Sidang agenda pembahasan jadwal acara musda, penetapan tata tertib, pemilihan pimpinan sidang, pemandangan umum, hingga pemilihan umum formatur rampung dalam kurun waktu satu jam.

Calon ketua Juniar Arge memutuskan mengundurkan diri dari pencalonan. Hal itu ia sampaikan di depan forum.

Alhasil, Munafri Arifuddin pun ditetapkan secara aklamasi pada pukul 12:14 WITA.

Peserta Musda X Golkar Makassar pun merespon dengan gemuruh. Ia menyambut Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar.

Tak ada riak-riak ataupun tensi politik yang memanas.

"Alhamdulillah Musda Golkar Makassar kita selesaikan sesuai arahan Ketua DPD I Bapak Taufan Pawe sebelum duhur," kata Rahman Pina yang memimpin sidang, Selasa (9/3/2021) lalu.

Dalam kesempatan itu, Rahman Pina juga membacakan Surat Diskresi Ketua Umum Airlangga Hartarto yang dikantongi Munafri Arifuddin.

Diskresi dibutuhkan karena Appi belum genap lima tahun menjadi kader Partai Golkar.

Appi akan menakhodai Partai Golkar Kota Makassar selama lima tahun ke depan.

Mantan calon Wali Kota Makassar itu mengatakan siap menjadi mitra kritis pemerintahan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto dan Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi.

Partai Golkar mengontrol lima kursi parlemen di DPRD Kota Makassar.

Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Makassar akan aktif menjalankan fungsi pengawasan terhadap kebijakan Danny-Fatma.

"Mari jadi sahabat kritis pemerintah. Partai Golkar terdepan memberikan kritikan kepada pemerintah jika ada kebijakan tidak pro rakyat," kata Appi di Hotel Novotel.

Appi mengatakan, fungsi pengawasan Partai Golkar adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved