Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Mamuju

Bupati Mamuju Pastikan Kenaikan Harga Bahan Pokok Masih Batas Wajar

orang nomor satu di Mamuju itu didampingi Dandim 1418 Mamuju, Kolonel Inf Tri Aji Sartono.

Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/NURHADI
Bupati Mamuju Hj Sutinah Suhardi kunjungi pasar tradisional dalam kota didampingi Dandim Mamuju, Kolonel Inf Tri Aji dan Sekda H Suaib. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Bupati Mamuju, Hj Sutinah Suhardi, meninjau pasar tradisional dalam kota jelang ramadan 1442 hijriah, Minggu (11/4/2021).

Satu ramadan 1442 hijriah tahun 2021 masehi, dijadwalkan jatuh pada Selasa 13 April 2021 mendatang.

Dalam agenda tersebut, orang nomor satu di Mamuju itu didampingi Dandim 1418 Mamuju, Kolonel Inf Tri Aji Sartono.

Kemudian, Sekda Mamuju H. Suaib, dan tiga orang anggota DPRD Mamuju, yakni Syamsuddin Hatta, Masram Jaya, dan Muhammad Reza.

Sutinah mengatakan, kunjungan ke pasar di hari libur kerja tersebut untuk mengecek harga dan stok pangan jelang bulan ramadan.

Sutinah mengakui adanya kenaikan harga sejumlah bahan pokok di pasar.

"Kami sudah cek dan berkomunikasi langsung dengan para pedagang, kita lihat sendiri kondisi pangan kita aman untuk menghadapi bulan Ramadan ini,"kata Sutinah.

Kata dia, memang ada kenaikan harga sejumlah jenis bahan pangan, namun masih dalam batas yang wajar.

"Ini disebabkan permintaan jelang Ramadan meningkat membuat kenaikan pasti akan terjadi, tapi kita pastikan masih terkendali,"tuturnya.

Terkait pasokan LPG, Sutinah mengatakan akan segera menyurat secara resmi kepada pihak pertamina untuk menambah distribusi pasokan gas ke Mamuju. 

"Mudah-mudahan soal ketersediaan gas dapat segera kita atasi,"ucapnya.

Harga Bahan Pokok Naik Jelang Ramadan

Harga sejumlah bahan pokok di Kabupaten Mamuju, Sulbar, meningkat tajam dua hari jelang Ramadan 1442 hijriah.

Hal itu berdasarkan pantauan Tribun Timur di pasar baru regional Mamuju, Jl Diponegoro, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Sulbar, Minggu (11/4/2021).

Cabai rawit atau cabai kecil naik sampai Rp 60 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram. Harga cabai rawit normalnya di harga Rp 30 sampai Rp 40 ribu per kilogram.

"Sudah lama ini naik harga cabai rawit, sudah hampir dua minggu, apalagi memang banyak permintaan ini jelang ramadan,"kata salah seorang pedagang, Hj Nurlina, saat ditemui tribun timur.com.

Kemudian harga cabai naik Rp 3 ribu, biasa 37 ribu per kilogram, sekarang naik menjadi Rp 40 ribu per kilogram.

Harga bahan pokok yang juga mengalami kenaikan signifikan jelang ramadan adalah gula merah dan telur ayam bras. Harga gula merah sekarang dijual Rp 18 ribu satu buah.

"Biasanya hanya Rp 13 ribu,"ucapnya.

Sementara harga telur ayam bras dari harga Rp 38 ribu per rak, kemudian naik hingga Rp 45 ribu per rak.

Untuk harga bawang merah, kata dia, saat ini Rp 28 ribu per kilogram dan harga bawang putih Rp 25 ribu per kilogram.

"Kemudian tomat Rp 8 ribu per kilogram, karena modalnya rata-rata Rp 200 ribu per peti dari distributor,"tuturnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved