DWP Satpol PP Sulsel Gelar Donor Darah

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Dharma Wanita Persatuan Polisi Pamong Praja Provinsi Sulawesi Selatan, menggelar donor darah di Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumohardjo, Rabu (17/3/2021).

Kegiatan ini diikuti Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Sulawesi Selatan, Drs Mujiono, Ketua DWP Unit Kerja Satpol PP Pemprov Sulsel, Andi Elly Sompa Said SH, serta turut hadir pula Kepala UPT Transfusi Darah Provinsi Sulawesi Selatan, Erna Komalaningrum, SSt,SKM,MKes.

Ketua DWP Unit Kerja Satpol PP Pemprov Sulsel, Andy Elly Sompa Said SH, mengatakan sangat antusias dalam kegiatan ini, karena menjadi aksi kemanusiaan dalam mendukung inisiatif  menyiapkan stok darah.

" Kegiatan ini menjadi ajang salah satu yang patut diapresiasi dalam mendukung kegiatan-kegiatan kemanusian, hal ini pula yang menjadikan personil Satuan Polisi pamong Praja Pemprov dan DWP cukup antusias dalam berpartisipasi," ujarnya Rabu (17/3/2021).

" Kami berharap darah yang terkumpul dan didonorkan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkannya dan kegiatan donor darah ini juga tetap mengedepankan protokol kesehatan di tengah masa pandemi yang belum berakhir," tambahnya.

Menurutnya, setitik darah yang didonorkan dapat membantu menyelamatkan hidup orang lain.

" Selain membantu orang lain, tubuh kita juga lebih sehat dan kita target mengumpulkan kurang lebih 50 atau 100 kantong darah walaupun masih ada sedikit kendala seperti masih ada beberapa anggota yang baru saja selesai vaksin tahap kedua dan ada juga yang habis dinas pertukaran shift ," ungkap wanita yang akrab disapa Bu Andi Elly ini.

Sementara itu, Kepala UPT Transfusi Darah Provinsi Sulawesi Selatan, Erna Komalaningrum, SSt,SKM,MKes mengungkapkan jika manfaat donor darah, tak hanya menyelamatkan jiwa dan membantu yang sedang membutuhkan akan tetapi berguna demi menjaga suplai darah diri sendiri serta secara otomatis memperbaiki kualitas darah dengan membentuk jaringan darah yang baru.

"  Dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat yang saat ini membutuhkan darah sebab kebutuhan transfusi darah tidak menurun, maka kegiatan donor darah ini merupakan momen yang tepat untuk memotivasi masyarakat agar tidak perlu ragu untuk mendonorkan darahnya, karena protokol kesehatan sudah disiapkan dan dilakukan untuk menjamin bahwa kegiatan ini bisa berlangsung dengan baik dan aman," ucap Erna.

Sebelum melakukan kegiatan donor darah, terlebih dahulu dilakukan screening pemeriksaan kesehatan meliputi cek Suhu tubuh, pemeriksaan dokter dengan anamnese melalui informed consent, pemeriksaan HB serta golongan darah.

Sehingga yang  benar-benar memenuhi syarat dapat melaksanakan donor dengan  mempedomani SOP (physical distancing).