Ini Kendala Tim Sar Saat Pencarian 6 Pendaki di Gunung Lompobattang Gowa

TRIBUNGOWA.COM, TOMPOBULU - Tim Sar gabungan melanjutkan pencarian terhadap 6 orang pendaki.

Salah satu pendaki mengalami trouble di Patahan Jurang Pasar Anjaya di Gunung Lompobattang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Gowa, Minggu (14/3/2021) pagi.

"Tim Sar gabungan telah bergerak menuju ke lokasi terjatuhnya korban, kondisi cuaca saat ini hujan ringan," ujar Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi.

Namun tim akan terus berupaya untuk mencapai lokasi perjalanan sekitar 3 sampai 4 jam.

Djunaidi mengatakan, dalam misi pencarian dan pertolongan ini, ada penambahan personil dari potensi sar untuk membantu jalannya evakuasi. 

"Saat ini tim sar gabungan telah bertambah dengan beberapa potensi sar, rencananya akan menyusul tim yang telah lebih dahulu berangkat," jelasnya.

Personil tambahan ini akan membantu saat proses evakuasi turun.

Djunaidi menambahkan, kondisi di lapangan cukup berbahaya dan lumayan terjal. 

"Kendala yang dihadapi oleh tim sar gabungan selain cuaca yaitu medan yang cukup terjal," terangnya

"Semoga proses evakuasi yang dilakukan oleh tim sar gabungan dilakukan dengan hati-hati, karena keselamatan tim sar juga termasuk yang utama," harapnya.

Diketahui, keenam pendaki dari Group Ultra Light Makassar ini mendaki Gunung Lompobattang pada Rabu (10/3).

Namun salah satu pendaki Fahrul alias Allung terjatuh di jurang dan mengalami cedera pada Jumat Malam (12/3) 

Berikut data pendaki tersebut : 

1. Fahrul (36) Warga Maros

2. Samsir (29) Maros

3. Muhammad Iqbal (23) warga Gowa

4. Faisal Basri (25) warga Takalar

5. Andre Kalangi (23) warga Gowa

6. Aco (28) warga Maros.

Laporan tribuntimur.com,M Ikhsan