Isi Pesan WhatsApp (WA) Terakhir Gadis SMA di Garut yang Diculik 'Saya Dibawa oleh Bapak-bapak'
Isi Pesan WhatsApp (WA) Terakhir Gadis SMA di Garut yang Diculik 'Saya Dibawa oleh Bapak-bapak'
TRIBUN-TIMUR.COM - Nasib Kamilatul Rahmah (17), warga kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut seorang gadis SMA hingga kini belum diketahui.
Sejak hilang Minggu (7/3/2021) lalu, nomor ponsel gadis cantik itu belum bisa dihubungi.
Kabarnya Kamilatul Rahmah diculik sepulang mengikuti bimbingan belajar.
Kamilatul Rahmah sebelumnya dinyatakan hilang pada Minggu 7 Maret pukul 13.00 sepulang mengikuti bimbingan belajar di kawasan Jalan Pembangunan Tarogong Kaler.

Ia sempat menuliskan pesan via WhatsApp kepada temannya dan mengaku sedang berada di dalam mobil.
Dalam pesan WhatsApp-nya itu ia sempat meminta tolong.
"Sar tolong saya, saya dibawa pakai mobil putih, saya tidak tahu dibawa kemana, saya pusing, tas saya hilang, saya dibawa oleh bapak-bapak," tulis Kamilia dalam pesannya yang dikirim ke temannya.
Sempat dikira prank, ternyata keluarga asal Karangpawitan, Garut, lapor anak gadisnya belum pulang sejak Minggu (7/3/2021). (Istimewa)
Kabar dugaan penculikannyapun menghebohkan warga Garut bahkan beberapa akun media sosial di Bandung pun sempat memposting kabar tersebut.
Pantauan Tribunjabar.id di lini masa Facebook, masyarakat Garut berbondong-bondong memposting kabar penculikan itu.
Minggu malam pukul 23.00 Tribunjabar.id sempat menghubungi keluarganya dan mendapati jawaban bahwa Kamilia sudah ditemukan dan berada di rumah temannya dengan keadaan baik-baik saja.
Namun kabar terbarunya, keluarga mengklarifikasi jika hingga saat ini Kamilatul Rahmah belum ditemukan.
Orangtua korban mengklarifikasi bahwa Kamilia benar-benar hilang dan bukan prank.
Orangtua Kamilia, Enjang mengatakan bahwa dirinya kaget ketika mendengar bahwa kabar kehilangan anaknya adalah sebuah lelucon.
"Itu salah, tidak benar (prank) saya juga kaget kok bisa begini," katanya Rabu (10/03/2021).
Menurut Enjang kabar tersebut hanyalah ulah oknum yang tidak bertanggung jawab dan bukan berasal dari keluarganya.