Wujudkan Pemilu Berkualitas di Sulbar, Bawaslu RI Harap Peran Perguruan Tinggi

TRIBUN - TIMUR. COM, MAJENE - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar dialog di gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sulawesi Barat di Rangas, Majene, Sabtu (6/3/2021)

Dialog digelar dengan tema Mengaktualisasikan Penegakan Hukum Pemilihan Demi Terciptanya  Legal Obidence. Di dalam dialog, Bawaslu Majene menghadirkan tiga orang pembicaraan.

Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Ratna Dewi Pattalo, Rektor Unasman  Dr Chuduriah Sahabuddin dan Dosen Universitas Sulawesi Barat, Hasanuddin.

Peserta dilibatkan dari mahasiswa dibeberapa kampus di Sulawesi Barat.

Ratna Dewi Pattalo dalam pemaparanya menjelaskan terkait  peran penting Perguruan Tinggi dalam pemilu

Ia mengaku perguruan tinggi harus terlibat aktif dalam pengawasan terhadap pelaksanaan pemilu sehingga bisa menciptakan pemilu yang berkualitas dan bermartabat.

Sebab Perguruan Tinggi berada pada posisi netral atau independen.

"Perguruan tinggi adalah yang mencetak kaum intelektual. Dengan tentunya dibutuhkan untuk bisa memberikan sumbangan pemikiran, bahkan menghadirkan sumber daya yang berkualitas, untuk hadir menjadi bagian penting bagaimana menjadi pelaksana pemilu lebih baik ke depan" Ujarnya.

Keterlibatan Perguruan Tinggi sebagai institusi diyakini masih memiliki idealisme yang baik, SDM.

Sehingga diharapkan bisa menjadi salah satu yang baik untuk memperbaiki kualitas pemilu ke depan.

Sementara Rektor Unasman,  Dr Chuduriah Sahabuddin mengatakan, peran perguruan tinggi adalah independen.

Namun dibutuhkan sinergitas antara lembaga kampus dan penyelenggara pemilu.

Sinergitas antara kampus dan penyelenggara pemilu belum berjalan dengan baik.

"Harus ada sinergitas dan kerjasama, sehingga apa yang kita rumuskan dalam bentuk kebijakan kebijakan bisa Bersinergi dengan Bawaslu, " Ujarnya .