Nurdin Abdullah Tersangka KPK, Bupati Luwu Utara: Kita Doakan Kuat Menghadapi Musibah

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah sudah empat hari ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap proyek infrastruktur oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Jabatannya kini diambil alih wakilnya, Andi Sudirman Sulaiman.

Sudirman menjabat Plt Gubernur Sulsel beberapa jam setelah Nurdin ditetapkan terangka pada Minggu (28/2/2021) dini hari.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani melalui halaman Facebook resminya memanjatkan doa bagi Nurdin dan Sudirman.

Nurdin didoakan kuat dalam menghadapi musibah dan Sudirman didoakan kuat dalam menjalankan amanah

"Izinkan saya dan mohon bagi yang berkenan untuk memanjatkan doa terbaik untuk keduanya. Kita doakan keduanya kuat. Kuat dalam menjalankan amanah dan kuat dalam menghadapi musibah," tulis Indah dikutip Tribun pada Kamis (4/3/2021).

"Karena boleh jadi sesuatu yang kelihatannya buruk adalah baik bagi kita. Sebaliknya yang kelihatannya baik, justru buruk bagi kita."

"Semua kita serahkan kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa, pemilik segala kehendak. Salamaki tapada salama," tutur Indah.

Nurdin ditangkap KPK bersama Agung Sucipto dan Edy Rahmat. 

Saat ini ketiga tersangka ditahan di Rutan KPK selama 20 hari pertama.