10 Pemain PSM Status Hengkang, Bayu Gatra Diincar 5 Klub Liga 1 dan Rizky Pellu Rumor Gabung Persib

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satu per satu personel PSM, mulai dari pelatih hingga pemain, memutuskan hengkang karena berbagai macam alasan.

Tidak kurang dalam update hingga 3 Maret 2021, sudah dipastikan ada 10 pemain PSM Makassar yang hengkang.

Pemain yang pada barisan pertama pergi adalah tiga dari empat pemain asingnya yang tidak ingin memperpanjang kontrak.

Tiga pemain asing yang dimaksud adalah Hussein El Dor, Giancarlo Lopes, dan Serif Hasic.

Sementara satu-satunya pemain asing yang bertahan adalah gelandang asal Belanda Wiljan Pluim.

Kemudian Dedi Gusmawan dan Ferdinand Sinaga merupakan pemain yang sempat dipinjamkan, tapi kemudian memilih klub baru.

Tak berhenti sampai di situ, PSM Makassar juga harus kehilangan sang pelatih, Bojan Hodak, yang memilih bergabung dengan klub Malaysia, Kuala Lumpur United.

PSM kemudian harus melepas bek sayap mudanya, Asnawi Mangkualam, ke klub divisi kedua Liga Korea Selatan, Ansan Greeners FC.

Kemudian berturut-turut hengkang pemain naturalisasi Osas Saha.

Menyusul pemain yang dalam sepekan terakhir pergi adalah Leo Guntara, Miswar Saputra, dan terbaru Firza Andika (2/3/2021).

Tidak Khawatir

Meski skuad Juku Eja satu per satu ternyata tidak membuat sang CEO, Munafri Arifuddin, merasa khawatir.

Pria yang akrab disapa Appi itu bahkan mengaku tidak keberatan sama sekali atas keputusan para pemainnya yang meminta hengkang.

Dalam pandangan Appi, keputusan pemain untuk hengkang di masa sekarang adalah hal yang wajar.

Sebab, meski Liga 1 2020 resmi dibatalkan, keputusan menggelar Liga 1 2021 belum kunjung jelas.

Tim juga belum bisa memenuhi hak para pemain dan ofisial secara penuh karena adanya kebijakan pemotongan gaji hingga 75 persen.

Klub juga mulai mengalami kesulitan finansial akibat tidak adanya pertandingan dalam satu tahun terakhir.

“Kami maklumi itu, bahwa ada pemain yang tinggalkan tim saat ini,” katanya kepada Tribun-Timur.com pada 31 Januari 2021 lalu.

Appi menegaskan bahwa pihak manajemen tidak akan menghalang-halangi para pemain yang mendapat tawaran dari tim lain.

Ditambah lagi mayoritas kontrak pemain Juku Eja akan berakhir pada Maret mendatang.

Sebagai CEO klub, Appi sama sekali tidak ingin menghalangi jalan rejeki dari para pemainnya.

“Artinya bahwa setiap pemain ini berkarir yang lebih baik, mereka harus berpenghasilan."

"Jadi kalau ada yang mendapat tawaran yang lebih baik di Liga luar negeri silahkan, kami pasti dukung hal itu,” paparnya.

“Apalagi kita lihat sendiri kondisi kompetisi kita tidak tahu kapan akan bergulir kembali,” tutupnya.

Nasib Liga 1 2021 sendiri baru bisa ditentukan setelah PSSI menggelar kongres tahunan pada 29 Mei 2021.

Bayu Gatra Diincar 5 Klub

Pemain PSM Bayu Gatra mengakui mendapatkan tawaran dari sejumlah klub.

Hal tersebut disampaikan Bayu Gatra saat dihubungi Tribun Timur, Rabu (3/3/2021).

"Kemarin sempat ada yang nawarin, tapi saya belum siap. Belum bisa mastikan. Ya Bangga," kata Bayu Gatra.

Pemain kelahiran 11 November 1991 itu mengaku menunggu kabar dari manajemen PSM.

"Saya juga nunggu manajemen PSM sampai detik ini belum ada kabar," tuturnya.

Namun, saat ditanya apabila ada kejelasan dari PSM, Bayu Gatra mengatakan masih akan pikir-pikir ulang.

Pemain bernama lengkap Bayu Gatra Sanggiawan ini pun mengaku telah mendapat 5 tawaran klub.

"Ini ada 4-5 tim yang tawar," sebutnya.

Salah satu tim yang melakukan penawaran tersebut yakni Persebaya.

"Ya mas (Persebaya)," singkat Bayu Gatra.

Dalam waktu dekat, Batu Gatra akan memutuskan tim yang dipilihnya.

"Mungkin beberapa  hari ke depan saya sudah memastikan bahwa saya memilih tim yang mana," pungkasnya.

Komentar Robert Soal Pellu

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, angkat bicara perihal rumor datangkan Stefano Lilipaly dan Rizky Pellu.

Rumor bergabungnya Stefano Lilipaly dan Rizky Pellu memang tengah gencar diperbicangkan di media sosial belakangan ini.

Isu keduanya ke Persib berkembang seusai Maung Bandung secara mengejutkan ditinggal Omid Nazari dan Kim Jeffrey Kurniawan.

Lilipaly dan Rizky Pelu dianggap sebagai pengganti yang tepat untuk mengisi kekosongan posisi Kim dan Nazari.

Terlebih lagi, Lilipaly sudah tak terikat kontrak dengan Bali United karena berakhir Desember tahun 2020.

Menanggapi rumor Lilipaly dan Rizky Pellu, Robert Rene Alberts meresponsnya dengan santai.

Menurut pelatih asal Belanda itu, rumor adalah hal yang lazim dalam bursa transfer.

"Ya, ada banyak rumor. Saya sering mendengar banyak rumor. Biarkan rumor tetap menjadi rumor," kata Alberts dikutip dari Kompas.com, Senin (1/3/2021).

"Katanya Made tidak jadi bagian dari tim lagi, Dhika juga tidak lagi berada di tim, itu semua hanya rumor," tuturnya. (*)