Tribun Jeneponto
Tinggal Sebatangkara di Gubuk Reyot, Nenek Suni Butuh Perhatian Pemerintah Jeneponto
Suni (60) tinggal sebatangkara di gubuk reyot di Lingkungan Cappong, Kelurahan Togo-Togo, Jeneponto
TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Seorang wanita berusia lanjut, Suni (60) tinggal sebatang kara di gubuk reyot yang tidak layak huni.
Ia tinggal di Lingkungan Cappong, Kelurahan Togo-Togo, Kecamatan Batang, Kabupaten Jeneponto.
Nenek suni mengaku tinggal sendiri di rumahnya yang beralaskan tanah dan dinding terbuat dari anyaman bambu yang sudah lapuk serta hampir roboh.
"Lamama tinggal sendiri di sini, begini mi keadaanku sekarang," ujar nenek Suni, Rabu (3/3/2021).
Jika dilihat dari luar rumah dan dalam rumahnya serta perabot yang digunakan dalam rumah sunggu memprihatinkan.
Di mana semua fasilitas yang nenek Suni pakai hanya ala kadarnya, yang di mana terdapat kain, gelas dan piring tidak layak pakai. Itu semua dia gunakan.
"Maumi diapa nak, kah ituji yang ada jadi itumi dipake," ungkapnya.
Selain itu, yang lebih memprihatinkan lagi nenek Suni sering merasakan kelaparan karena kadang ia makan jika ada pemberian atau belas kasihan dari orang sekitarnya.
"Seringnga tidak makan, kalau tidak dikasihka makanan tidak makanma itu," tuturnya.
Dia tak cukup banyak memintah kepada pemerintah, hanya saja dia perluh di perhatikan oleh pemerintah.
Laporan Wartawan Tribun Jeneponto, Rakib
Dua Pejabat Eselon Dua di Jeneponto Tak Setor Laporan LHKPN, Bakal Disanksi? |
![]() |
---|
Salat di Masjid Saat Ramadan Dibolehkan, Sekda Jeneponto: Tetap Patuhi Protol Kesehatan |
![]() |
---|
Polemik Pergantian Ketua DPRD Jeneponto, Imam Taufiq: Harap Diselesaikan dengan Baik |
![]() |
---|
Sekolah Tatap Muka di Jeneponto Mulai Dibuka |
![]() |
---|
170 Warga Desa Balang Baru Terima BLT, Jumlahnya Rp300 Ribu/Orang |
![]() |
---|