Profil Wulan Guritno yang Gugat Cerai Adilla Dimitri, Kenapa Eks Istri Atilla Syach Pisah?

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Wulan Guritno yang gugat cerai Adilla Dimitri, menikah 2 kali dan kenapa eks istri Atilla Syach pilih pisah?

Artis Wulan Guritno (39) menggugat cerai suaminya, Adilla Dimitri melalui sistem ecourt dan tercatat di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Berdasarkan data dari Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Agama Jakarta Selatan, gugatan terdaftar dengan nomor perkara 916/Pdt.g/2021/PA.JS dan dilayangkan pengacara Ficky Fernando SH.

Wulan Guritno dan Adilla Dimitri resmi menikah pada 27 Maret 2009.

Buahpernikahan tersebut, mereka dikaruniai dua anak bernama London Abigail Dimitri dan Jeremiah Alric Dimitri. 

Ini merupakan kali kedua Wulan Guritno cerai.

Sebelumnya, dia menikah dengan Atilla Syach pada 1998 dan dikaruniai anak perempuan bernama Shaloom Razade Syach.

Lalu mereka cerai pada tahun 2000.

Siapa Wulan Guritno?

Dikutip dari Wikipedia.org, Sri Wulandari Lorraine Joko Guritno, yang dikenal sebagai Wulan Guritno lahir di London, Britania Raya, 14 April 1981 adalah seorang aktris dan model berkebangsaan Indonesia.

Wanita berdarah campuran Jawa-Inggris ini adalah istri dari Adilla Dimitri.

Nama Wulan Guritno mulai menanjak ketika wajah manisnya yang khas sebagai presenter acara sepak bola kerap menyapa pemirsa televisi.

Pada usia 13 tahun, ia sudah menjalin hubungan dengan Attila Syach.

Wulan Guritno sempat tiga tahun sekolah di London.

Setelah kembali ke Indonesia, dirinya berhubungan lagi dengan Atilla Syach, kemudian kabarnya ia hamil sebelum menikah.

Orangtuanya lalu memutuskan untuk menikahkan Wulan Guritno dengan Attila Syach, dalam usia yang masih amat belia.

Wulan melahirkan putri pertamanya saat baru berusia 17 tahun pada 24 Juni 1998 yang diberi nama Shaloom Razade Syach.

Pasangan ini akhirnya memutuskan untuk bercerai.

Wulan Guritno menyatakan dirinya sudah tidak tahan terus membina rumah tangga dengan Attila Arius Syah (kakak dari Attar Syah, Atalarik Syah dan Teddy Syah).

Katanya, bukan saja Atilla Syach tidak pernah memberinya nafkah selama berumahtangga, tetapi suaminya itu menurutnya juga berwatak sangat temperamental, pencemburu dan suka berbuat kasar.

Kontroversi lagi-lagi menimpa Wulan Guritno ketika ia membawa anaknya, Syaloom dari asuhan suaminya.

Memang pada saat itu pengadilan belum memutuskan siapa yang berhak atas Syaloom.

Mobilnya dikejar oleh adik kandung dan keponakan Atilla yang berbuntut pada perusakan mobil yang ditumpangi Wulan Guritno.

Kasus ini tak urung membawa mereka ke pengadilan.

Sempat berkeinginan menjadi seorang caleg pada putaran Pemilu 2009, tetapi cita-cita ini harus kandas.

Hal ini disebabkan masalah ijazah milik Wulan Guritno yang dianggap palsu.

Meski telah melakukan klarifikasi bahwa ijazah miliknya adalah asli, tetapi pada akhirnya dia memilih untuk mundur dari dunia politik.

Wulan Guritno melepas masa lajangnya untuk yang kedua kali pada 27 Maret 2009.

Ia resmi melepas status jandanya dengan dinikahi oleh Adilla Dimitri.

Akad nikah dilaksanakan di rumah Wulan Guritno.

Dalam akad nikah tersebut Adilla Dimitri menyerahkan mas kawin berupa seperangkat alat shalat.

Untuk resepsi pernikahan akan diselenggarakan pada bulan April 2009.

Dari pernikahan tersebut mereka dikaruniai dua orang anak yaitu, London Abigail Dimitri (8 Juli 2010) dan Jeremiah Alric Dimitri (19 November 2011).(*)