Tribun Sinjai
Pengerjaan Jalan Poros Botolempangan-Munte-Palampang Sinjai, 6 Km Belum Rampung
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggenjot pembangunan infrastruktur di Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Bulukumba
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI BARAT - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggenjot pembangunan infrastruktur di Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Bulukumba sejak tahun 2019 hingga tahun 2021 ini.
Pemerintah membangun jalan provinsi yang melintasi Dusun Ambi, Desa Botolempangan, Kecamatan Sinjai Barat menghubungkan Munte, Kecamatan Sinjai Borong ke Palampang, Kabupaten Bulukumba.
Pembangunan jalan tersebut mulai dibangun oleh pemerintah provinsi pada tahun 2019 lalu yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 28,9 miliar lebih dengan mengerjakan jalan di Munte, Desa Kassibuleng.
Tahun 2020 lalu, Pemprov Sulsel kembali melanjutkan pembangunan untuk tahap kedua dengan mengerjakan titik jalan di Dusun Ambi, Desa Botolempangan, Kecamatan Sinjai Barat dengan anggaran Rp 15,7 miliar lebih dengan total pengerjaan empat kilometer.
Pekerjaan jalan tersebut juga belum rampung karena hanya sampai di Dusun Ambi.
Butuh enam kilometer lagi untuk membuka akses terjal dan melewati sungai ke Kecamatan Sinjai Borong.
Sehingga oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kembali menganggarkan Rp 19 miliar lebih untuk merampungkan pekerjaan poros Sinjai Barat ke Kabupaten Bulukumba.
"Tahun ini tetap akan dilanjutkan pekerjaannya dengan menggunakan Dana Pemulihan Ekonomi (PEN)," kata Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman saat menghadiri acara Hari Jadi ke 457 Tahun Sinjai, Sabtu akhir pekan lalu.
Jalan tersebut dibangun untuk membuka akses dari kota wisata Malino ke Sinjai Borong, Sinjai Barat dan ke Palampang Objek Wisata Bira, Bulukumba.
Diduga proses pekerjaan jalan ini membuat Komisi Pemberantasn Korupsi (KPK) menjadikan Gubernur Sulawesi Selatan M Nurdin Abullah tersangka dan ditahan setelah pengusaha kontraktor Agung Sucipto (Anggung) asal Bulukumba diduga melakukan upaya suap.
Terpisah salah seorang warga asal Munte bernama Cadde berharap agar jalanan itu dapat dirampungkan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan agar masyarakat dapat melewatinya dari Bulukumba, Sinjai ke Makassar.
"Kita berharap semoga pemerintah kita bisa rampungkan tahun ini agar pembangunan yang sudah ada ini tidak sia-sia," katanya.(*)
BPBD Sinjai Kesulitan Cari 3 Nelayan Desa Tongke-tongke yang Tenggelam di NTT |
![]() |
---|
BNK Sinjai Usul Tes Urine Calon Kepala Desa |
![]() |
---|
Balita Tak Miliki Lubang Anus Asal Sinjai Dirujuk ke RSU Wahidin Makassar |
![]() |
---|
Curhat Kepala BPBD Sinjai Budiaman, Sudah Setahun Pemprov Sulsel 'Cuekin' Permohonan Bantuan Bencana |
![]() |
---|
Lahir Tanpa Anus, Balita Asal Kaloling Sinjai Timur Butuh Uluran Tangan Anda |
![]() |
---|