8000 KPM di Mamasa Belum Terima BST, Ini Masalahnya

TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Sekitar 8000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat belum menerima Bantuan Sosial Tunai (BST).

Demikian diungkap Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mamasa, Lonni, saat dikonfirmasi di Posko Satgas Covid-19, Rabu (24/2/2021) siang tadi.

Lonni menyebutkan, jumlah itu merupakan PKM yang penyalurannya dibayarkan melalui rekening BRI dan BNI masing-masing penerima.

Dia menjelaskan, hingga bulan kedua di tahun ini, dana yang disalurkan melalui rekening masing-masing KPM belum masuk, lantaran ada pengalihan pembayaran.

"Penyaluran BST sekarang, ada melalui Pos dan ada melalui Bank, yang melalui Bank ini yang sementara kita alihkan ke Pos," jelasnya.

Kata dia, pengalihan itu dilakukan sesuai instruksi Kementerian Sosial, bahwasanya tahun 2021 dialihkan ke Pos.

"Ini yang sementara kami proses sekarang pengalihannya," kata dia.

Namun yang menjadi kendala menurut Lonni, karena Dinas Sosial mesti mengajukan alamat KPM ke pihak Kementerian.

Sementara pihak Bank diakui Lonni, tidak bersedia memberikan data nasabah kepada Dinas Sosial.

Karenanya, Lonni, mengaku telah memberi tahukan kepada masing-masing kepala desa, agar melakukan pendataan kepada KPM BST yang ada di desanya.

"Kita sementara berupaya, jadi kami mohon supaya KPM bersabar untuk sementara waktu," pungkasnya.  

Laporan wartawan @sammy_rexta