Vaksinasi Covid-19 Tahap II, Luwu Utara Dapat Jatah 1.517 Dosis

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan daftar alokasi distribusi vaksin Covid-19 tahap kedua termin pertama untuk kabupaten/kota di Indonesia. 

Khusus untuk Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, mendapat jatah 1.517 dosis vaksin.

Diperuntukkan bagi TNI, Polri, ASN, dan wartawan atau pekerja media. 

Sementara vaksin untuk lansia pada tahap awal hanya dilakukan di ibu kota negara dan ibu kota provinsi, menyusul kemudian kabupaten/kota.

Satgas Penanganan Covid-19 Luwu Utara juga telah selesai menyusun daftar prioritas vaksin yang akan diberikan kepada pelayan publik. 

Aparat Kepolisian menjadi yang terbanyak yaitu 372 orang, disusul TNI 120 orang, dan terendah wartawan 22 orang.

"Alokasi distribusi vaksin tahap kedua sudah dikeluarkan Kemenkes yang kali ini memprioritaskan para pelayan publik, seperti TNI, Polri, ASN, dan pekerja media. Sementara untuk lansia, terlebih dahulu akan dilakukan di ibu kota negara dan ibu kota provinsi. Baru kemudian kabupaten/kota," ujar Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Luwu Utara I Komang Krisna, Selasa (23/2/2021).

Komang menyebut, pelaksanaan vaksinasi bagi pelayan publik diatur sesuai ketersediaan vaksin dan berdasarkan kelompok pelayan publik. 

"Kita sudah atur berdasarkan kelompoknya, termasuk pelayan publik di tingkat kecamatan," sebut dia.

Untuk itu, ia berharap dukungan semua pihak agar menyukseskan pelaksanaan vaksinasi tahap kedua.

Yang rencananya akan dilakukan pada minggu ke empat Februari atau minggu pertama Maret 2021. 

"Vaksin Covid-19 akan didistribusikan secara bertahap sesuai kapasitas produksi penyedia. Tahap awal ada 1.517 dosis vaksin, kemudian akan menyusul lagi distribusi vaksin untuk dosis kedua. Mungkin akhir Maret atau awal April mendatang," terang Komang. 

Sementara untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Indonesia, pemerintah menargetkan akan selesai dalam waktu 350 hari.