Tribun Makassar
Terkait Kerumunan Pendaftar di Kantor Damkar Makassar, Pengamat: Kenapa Pj Wali Kota Diam?
Pengamat Pemerintahan Kota Makassar, Beni Iskandar mengatakan, Kepala Damkar Makassar tidak mengikuti imbauan Pj Wali Makassar Rudy Djamaluddin.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengamat Pemerintahan Kota Makassar, Beni Iskandar mengatakan, Kepala Damkar Makassar tidak mengikuti imbauan Pj Wali Makassar Rudy Djamaluddin.
Sebab telah menimbulkan kerumunan orang tanpa memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
"Ini preseden buruk bagi pemerintah kota, lalu kenapa Pj Wali Kota Makassar diam, ada apa?," ujar Beni, Selasa (23/2/2021).
Terkait rekrutmen tenaga kontrak, Wakil Gubernur Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) menilai, hal itu dilakukan secara tiba-tiba dan tidak transparan.
"Mengapa tidak menunggu wali kota dilantik? Hal ini memunculkan pertanyaan. Ini fatal karena tidak ada transparansi," terangnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Elo Dewata Wahid, tidak menampik adanya kerumunan pendaftar tenaga kontrak yang memadati kantornya, Selasa (23/2/2021) siang.
Menurutnya, kerumunan itu terjadi lantaran membludaknya pendaftar yang hadir membawa berkas lamaran.
Padahal kata dia, pihak panitia atau penyelenggara telah membatasi maksimal 100 orang pendaftar tiap harinya.
"Sebenarnya, hampir tiap hari kita batasi 100 orang. Tapi karena membludaknya peserta, kita juga tidak sampai hati melihat, makanya tadi sempat ada kerumunan," kata Elo Dewata Wahid ditemui di kantornya, Jl Dr Ratulangi.
Menurutnya, di hari kedua pendaftaran ini, pendaftar yang diperkirakan berjumlah 400an orang itu belum mengetahui loket-loket yang disediakan serta penerapan jaga jarak.
"Dari awal, mereka memang belum mengetahui (pemberlakuan Protkes dan loket pendaftaran) jadi berkumpul. Setelah diarahkan panitia, akhirnya mereka mengetahui dan kendaraan-kendaraan kita arahkan keluar sehingga lebih luas dan kita bisa mengatur jarak protokol kesehatan," ujarnya.
Tahun ini kata Elo Dewata, pihaknya mendapatkan Kouta penerimaan sebanyak 100 personel baru.
100 personel baru itu, terdiri dari 70 personel pria dan 30 Srikandi atau wanita.
Sebelumnya diberitakan, ratusan orang memadati kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Jl Dr Ratulangi, pagi
Dalam sebuah foto yang beredar, ratusan orang itu tampak berdempetan mengantri.
Meski kebanyakan terlihat mengenakan masker, namun mereka tampak tidak menjaga jarak hingga terlihat berkerumun.
Informasi yang dihimpun, ratusan orang itu merupakan pendaftar calon tenaga kontrak Damkar Kota Makassar.
Laporan tribuntimur.com,M Ikhsan