Cuaca Ekstrem, BPBD Pinrang Ingatkan Warga Waspadai Angin Kencang

TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Warga Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), diminta untuk mewaspadai cuaca ekstrem.

Hal itu berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Kabupaten Pinrang masuk dalam daftar peringatan dini cuaca ekstrem di Sulawesi Selatan. 

Olehnya itu, BPBD Pinrang mengimbau warga untuk tetap waspada.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pinrang, Andi Mattalatta, mengatakan saat ini Pinrang berstatus waspada.

"Dari data dan info BMKG, cuaca ekstrem akan terjadi mulai 22-25 Februari 2021. Kabupaten Pinrang masuk dalam zona kuning yang berarti statusnya waspada," kata Andi Mattalatta saat dihubungi Tribunpinrang.com, Selasa, (23/02/2021).

Ia mengaku saat ini pihaknya telah melakukan upaya antisipasi terhadap perubahan cuaca.

"Kami setiap hari standby. Ada piket posko untuk memantau perubahan cuaca ekstrem," tuturnya.

Peringatan hujan lebat ini, lanjut Mattalatta, berpotensi mengakibatkan banjir, angin kencang dan longsor.

Untuk daerah-daerah yang dianggap rawan terjadi bencana, pihak BPBD Pinrang  mengimbau warga untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri.

"Dua hari ini Pinrang sudah mulai hujan terus. Kami mengimbau untuk daerah pesisir atau pantai lebih waspada terhadap angin kencang. Begitu juga untuk daerah pegunungan agar berhati-hati jika terjadi longsor," tutupnya.

Saat ini, BPBD Pinrang sementara berkoordinasi dengan pemerintah tingkat kecamatan terkait peringatan dini waspada hujan lebat dan bencana lainnya yang tidak terduga.