Peringatan buat PDIP dan Gerindra! Ridwan Kamil Terancam Salip Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto
Peringatan buat PDIP - Partai Gerindra! Elektabilitas Ridwan Kamil siap salip Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
"Meskipun bukan figur partai politik, tetapi Kang Emil terbukti mampu memenangkan dukungan dari parpol-parpol yang berbeda. Dimulai dari pemilihan Wali Kota Bandung pada 2013 dan pemilihan Gubernur Jawa Barat pada 2018 silam," ujar Leonard.
Pada posisi berikutnya ada nama Anies Baswedan dan Sandiaga Uno makin melorot.
Elektabilitas Anies Baswedan terus menurun, dari 10,1 persen (Juli 2020) menjadi 8,9 persen (Oktober 2020), dan kini 7,6 persen.
Sementara itu Sandiaga Uno juga terus-menerus merosot, dari 8,8 persen (Juli 2020) menjadi 7,7 persen (Oktober 2020), dan kini 6,8 persen.
"Jika tren ke depan terus menurun, peluang Anies dan Sandi untuk masuk bursa pilpres semakin berat," ujar Leonard.
Di urutan berikutnya ada Khofifah Indar Parawansa mendapat 4,1 persen pada survei Februari ini.
Elektabilitas Khofifah mengalami penurunandari survei sebelumnya Oktober 2020 yakni 4,3 persen.
Sementara survei bulan Juli 2020 Khofifah mendapat 3,8 persen.
Tri Rismaharini mendapat 2,9 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 3,3 persen, lalu ada Erick Thohir 1,8 persen, Mahfud MD 1,4 persen.
Kemudian Puan Maharani 1,2 persen, Susi Pudjiastuti 0,6 persen dan Moeldoko 0,3 persen.
Selebihnya masih ada sejumlah nama lain yang elektabilitasnya di bawah 1 persen, dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 14,6 persen.
"Masih terbuka peluang peluang bagi tokoh-tokoh baru maupun ceruk suara yang diperebutkan menuju 2024," ujar Leonard.
Survei Indometer ini dilakukan melalui sambungan telepon kepada 1.200 responden dari seluruh provinsi yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2019.
Margin of error sebesar 2,98 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil survei elektabilitas calon presiden versi Indometer: