Guru Honorer Diberhentikan Sepihak, Disdik Minta Dana BOS SDN 169 Sadar Diaudit

TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG BARAT - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) meminta Inspektorat Daerah mengaudit dana BOS SDN 169 Sadar, Kecamatan Tellu Limpoe.

Sekretaris Disdik Bone, Nur Salam mengatakan, audit dilakukan untuk memastikan apakah ada pelanggaran atau tidak dalam pengelolaan dana BOS. 

Kata dia, perlu ada bukti formal baru mengambil sikap. Mulai dari belanjanya dan sebagainya.

"Kita sarankan SDN 169 Sadar diaudit belanja untuk menepis tanggapan orang bahwa ada pengelolanya. Inspektorat Daerah yang memeriksa. Kami Disdik nanti mengambil sikap setelah itu," katanya saat ditemui Senin (15/2/2021) 

SDN 169 Sadar menerima dana BOS reguler. Khusus untuk reguler nilainya Rp 900 ribu. Dana BOS ini dikali dengan jumlah murid di sekolah tersebut.

Di SDN 169 Sadar ada 82 murid. Jadi jika dikalikan dengan jumlah murid, berarti Rp 73,8 juta.

Sedangkan untuk dana BOS afirmasi Rp 60 juta. Gaji honorer guru Rp 19 juta untuk 6 guru honorer yang mengajar di sekolah tersebut.

Sementara anggota Komisi IV DPRD Bone, Rangga Risa Swara mengatakan keadilan harus seimbang. Tidak boleh sepihak.

Legislator Partai Persatuan Pembangunan ini meminta agar seluruh pihak dihadirkan semua untuk memberikan penjelasan dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU).

"Panggil semua pihak. Disdik, guru honorer, kepala sekolah, Kades Sadar, tokoh pemuda dan semua terkait. Kita carikan solusi," ucapnya.

Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar