Kasus Bunuh Diri di Palopo
Kronologi Penemuan Mayat Korban Bunuh Diri di Palopo, Tega Gorok Lehernya di Pinggir Sungai
Dua kasus bunuh diri terjadi di Jl Dermawan, Kelurahan Salobulo, Kecamatan Wara Utara, Selasa (9/2/2021).
TRIBUNPALOPO.COM, MUNGKAJANG - Dua kasus bunuh diri di Palopo terjadi dalam dua hari ini.
Dua kasus bunuh diri terjadi di Jl Dermawan, Kelurahan Salobulo, Kecamatan Wara Utara, Selasa (9/2/2021).
Kasus bunuh diri kedua terjadi, Rabu (10/2/21). Korban adalah Frans Nusi (60) warga Kelurahan Mungkajang, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo.
Diduga korban rela mengakhiri hidupnya dengan cara menggorok lehernya sendiri menggunakan pisau dapur.
Korban sudah menghilang dari rumahnya sejak Selasa (9/2/21) siang.
Ia ditemukan oleh warga setempat saat melakukan pencarian bersama aparat Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa.
Korban ditemukan di pinggir sungai di Kelurahan Tomarundung, Kecamatan Wara Barat, pagi tadi.
Halim, saksi pertama yang menemukan tanda-tanda jejak korban saat dirinya hendak buang hajat.
Dari penjelasan Bhabinkamtibmas Mungkajang Dharvan, Halim mengaku jika ia melihat ada tanda-tanda mencurigakan.
"Dia melihat ada bercak darah serta sendal jepit. Saksi pun memanggil orang sekitar untuk minta bantuan termasuk aparat,” kata Dharvan.