Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Viral Foto Dokter Makassar dr Wahyudi Muchsin Ujian di RS karena Positif Covid-19, Begini Ceritanya

Viral foto seorang mengenakan jas almamater Universitas Muslim Indonesia atau UMI Makassar ujian di ruang perawatan rumah sakit.

Editor: Edi Sumardi
DOK PRIBADI
dr Wahyudi Muchsin SH, Kabag Humas dan Kerja Sama UIM sekaligus Humas IDI Cabang Makassar, menjalani ujian tertutup tesis, di Private Care Center, RS Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulsel, Kamis (4/2/2021). Dia dirawat di rumah sakit itu sebagai pasien Covid-19. 

Dokter Yudi dinyatakan positif terpapar lagi pada pekan keempat Januari.

Awalnya, dia dilarikan ke RS Awal Bros atau Primaya Hospital, di Jl Urip Sumoharjo, dekat kampus Program Pascasarjana UMI.

Saat itu, Dokter Koboi mengalami sesak nafas yang tak kunjung reda.

Setelah 2 hari dirawat di RS Awal Bros, dia kemudian dirujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo, rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di Sulsel.

"Dirujuk ke RS Wahidin sebab hasil foto kedua paru makin meluas dan langsung masuk ke ICU. Saturasinya terus menurun. Sesak semakin berat. Saya juga kehilangan nafsu makan, minum dengan instensitas demam sangat tinggi. Rupanya saat itu virus covid sudah menyerang sampai ke paru-paru," kata Dokter Koboi menceritakan via WhatsApp.

Dalam kondisi kritis, kata Dokter Koboi, dirinya terus zikir dan berdoa kepada Allah.

“Di tengah kesulitan pasti ada kemudahan. Saya percaya itu,” kata dia.

Pada Selasa, 26 Januari 2020, Dokter Koboi sempat mengirim fotonya saat sedang memakai ventilator, kepada Tribun-Timur.com.

Saat itu, dia meminta didoakan.

Foto dia kemudian viral di grup WhatsApp dan banyak yang mendoakannya.

“Jangan anggap enteng doa-doa. Saya pun percaya bisa seperti sekarang karena ada banyak doa dan cinta dari keluarga dan sahabat tentunya dengan bantuan pengobatan medis dengan full support dokter serta nakes," tutur Dokter Koboi.

Pada Selasa (2/2/2021) lalu, Dokter Koboi mengabarkan dirinya kini negatif Covid-19 berdasarkan hasil 2 kali swab test.

Kendati demikian, dia masih tetap menjalani perawatan di Private Care Center, RS Wahidin Sudirohusodo, Makassar.

Dari rumah perawatan, Dokter Koboi mencoba menyelesaikan rangkaian proses studinya hingga akhirnya dia dinyatakan berhak menyandang gelar Magister Kesehatan atau MKes.

Dia pantang menyerah dan enggan pasrah pada keadaan.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved