ICON+ Kolaborasi Bersama APJII, Dukung Transformasi Digital Nasional

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Manajemen PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) SBU Regional Sulawesi & indonesia Bagian Timur bertandang ke kantor Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Pengurus Wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua), di Gedung Graha Pena Lt 3,Jalan Urip Sumohardjo Makassar, dalam rangka silahturahmi ,Selasa (26/1/2021).

Mereka yang berkunjung diantaranya Manager Bidang Pendapatan ICON+ SBU Sulawesi & Indonesia Bagian Timur , Eka Widya Purwitasari dan Account Manager Senior ICON+ SBU Regional Sulselbar , Irwin Abidin.

Diketahui ICON+ merupakan anak perusahaan PLN yang bergerak dalam bidang penyediaan layanan Information and Communication Technology (ICT) dan jasa layanan solusi digital end to end mengunakan jaringan kabel Fiber Optic.

Berdiri pada 2001, ICON+ menjalani berbagai bidang usaha di antaranya ialah penyedia jaringan telekomunikasi, penyedia peralatan dan jasa telekomunikasi, penyedia konten telekomunikasi, penyedia piranti lunak atau piranti keras, jasa teknologi informasi, penyedia manajemen dan pengoperasian komputer, fasilitas pengolahan data, serta penyedia layanan lainnya yang berkaitan dengan telekomunikasi dan teknologi informasi.

Selain silahturahmi, Manager Bidang Pendapatan ICON+ SBU Sulawesi & Indonesia Bagian Timur, Eka Widya Purwitasari mengatakan jika ICON+  siap berkolaborasi  dengan APJII wilayah sulampua dalam mendukung program transformasi digital nasional khusus nya di wilayah indonesia timur .

ICON+ sebagai anak perusahaan menggunakan infrastruktur asset dari induk perusahaan yakni PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk membangun infrastruktur layanan TIK kepada pelanggannya. 

"Kami akan bersinergi dan mempererat silaturahmi dengan seluruh anggota penyedia internet servies provider (ISP) lokal yang ada di lingkup wilayah APJII Sulampua demi meningkat kan kerjasama yang makin solid dan maju serta memenuhi  kebutuhan layanan akses internet di kawasan indonesia timur menggunakan infrastruktur Fiber Optic ICON+ kedepan nya, dengan harapan kita bisa tumbuh bersama," ujar Eka.

Saat ini ICON+ juga aktif menyediakan koneksi internet ke wilayah pedesaan di seluruh Indonesia, termasuk ke wilayah-wilayah yang berada dalam kategori Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T). 

Internet Desa merupakan program internet rakyat yang merupakan kontribusi untuk peningkatan bandwidth per kapita yang diinisiasi oleh ICON+. 

Program ini sendiri merupakan bentuk dukungan ICON+ terhadap program prioritas nasional kementrian desa dalam mengembangkan layanan internet di seluruh desa utamanya di Kawasan Indonesia Timur menuju  Desa Digital dan Desa Wisata.

Account Manager Senior ICON+ SBU Regional Sulselbar ,Irwin Abidin  menambahkan tujuan kolaborasi ICON+ SBU Regional Sulawesi & Indonesia Bagian Timur bersama APJII Sulampua kedepan nya dimana pada satu sisi bisa berkompetisi di sisi lain tetap akan membangun nilai kooperasi.

"Ini betujuan agar pertumbuhan internet di kawasan indonesia timur dapat terus meningkat dalam iklim usaha yang sehat serta mendukung , terciptanya peluang bisnis pengusaha Indonesia dan meningkatkan peran serta APJII di mayarakat luas pada umumnya, apalagi pada situasi kondisi pandemic saat ini," tuturnya.

Hal ini rupanya disambut baik oleh Ketua Pengurus Wilayah Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Sulampua (Sulawesi, Maluku dan Papua) Dr Arry AS SIkom SH MH CPCE.

Ia mengatakan APJII sebagai organisasi yg mewadahi seluruh operator penyelenggara jasa internet yg resmi di Indonesia wajib memfasilitasi kemudahan bagi seluruh operator, utamanya operator lokal dalam mendukung kemudahan penyediaan layanan bagi masyarakat.

" Kolaborasi dgn ICON+ tentu menjadi energi baru sebab akan melengkapi kebutuhan infrastruktur pendukung bagi ISP lokal utk dapat mengembangkan layanan mereka, sehingga akan menjadi peluang profit untuk ICON+," ucapnya.