Stok Darah Menipis, PMI Palopo Ajak Warga Donor

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Palopo menipis. Ini sudah berlangsung selama pandemi.

Kepala Laboratorium PMI Palopo Ramlah, mengatakan selama pandemi ketersediaan darah di PMI memang berkurang. Bahkan terkadang kosong.

"Karena pandemi jadi tidak ada kantor pemerintah atau swasta yang adakan kegiatan donor darah, mereka menghindari kerumunan massa," kata Ramlah kepada tribunpalopo.com, Senin (25/1/21).

Selama ini hanya sukarelawan yang datang mendonorkan darah, namun sifatnya tetap terbatas atau tidak mencukupi kebutuhan.

Selama ini, PMI hanya terbantu oleh para pendonor yang rata-rata dari keluarga pasien. Juga dari Tim Brigade Kemanusinan donor darah yang setiap saat bersedia.

Dia menyampaikan kepada masyarakat tentang pentingnya donor darah.

Selain membantu pasien yang kekurangan darah, donor darah juga sehat bagi tubuh dan tidak menimbulkan penyakit.

Bagi yang mau mendonorkan darahnya agar langsung ke kantor PMI di Jl Samiun Kelurahan Surutanga, Kecamatan Wara Timur, Palopo, Sulsel.

Dia menegaskan proses donor darah itu aman dari penularan Covid-19.

"Donor darah tidak menularkan Covid-19, sampai saat ini belum ada bukti bahwa tranfusi bisa menularkan virus Covid-19" sebutnya.

Ditambah proses donor juga menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Jadi tidak usah takut atau khawatir tertular Covid, peralatan serta pelayanan semua sesuai standar," tambah Ramlah.